Anak Buah Prabowo Dikorek Soal Rp 700 Juta di Mobil Panitera

Sabtu, 08 Oktober 2016 – 09:39 WIB
Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa anggota Komisi II DPR Sareh Wiyono, Kamis (6/10). Politikus Partai Gerindra itu diperiksa sebagai saksi kasus gratifikasi dan pencucian uang Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Jakarta Utara Rohadi. 

Penyidik mendalami temuan uang  Rp 700 juta di mobil Pajero Sport milik Rohadi ketika menangkapnya karena menerima suap dari pengacara Saipul Jamil, Berthanatalia Ruruk Kariman. 

BACA JUGA: Mafia Paling Rawan itu di Gudang Bulog

Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan, memang ada informasi awal jika Sareh mengetahui perihal uang Rp 700 juta itu. 

"Nah, itu yang di dalami. Yang jelas info awal sudah ada," tegas Priharsa, Sabtu (8/10). 

BACA JUGA: Gawat! Jutaan Ton Beras Subsidi Rusak di Tangan Mafia

Hanya saja, Priharsa mengatakan, penyidik belum pada kesimpulan bahwa uang itu merupakan pemberian Sareh. 

"Belum ada kesimpulan uang itu pemberitan yang bersangkutan," katanya. 

BACA JUGA: Lagi, Kapal Berbendera Vietnam Ditangkap

Priharsa pun belum memastikan apakah uang itu ada kaitannya dengan pengurusan sengketa sebuah partai politik di PN Jakut yang ditangani Rohadi. Menurut Priharsa, informasi itu masih perlu dicek lagi. 

"Itu perlu dicek lagi apakah uang itu untuk mengurus sengketa suatu partai," kata Priharsa lagi.

Seperti diketahui, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata tak membantah ada informasi uang itu terkait pengurusan sengketa Golkar di PN Jakut. 

"Infonya seperti itu," kata Alex 25 Juli 2016 lalu. Namun, Sareh dalam sebuah kesempatan usai diperiksa KPK membantahnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Baiknya Mulai Mendorong Gerakan Kembali ke UUD 1945 Asli


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler