jpnn.com, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta menggelar Kirab dan Tausiah Kebangsaan untuk mengenang sekaligus mengingat jasa para pahlawan.
Ini adalah acara keagamaan pertama di Monas, setelah dicabutnya larangan yang dibuat rezim Djarot Saiful Hidayat.
BACA JUGA: Sutarmidji: Kalau Anies kan Cuma Berani Satu, Alexis
Anies mengatakan, acara ini diharapkan bisa meningkatkan jiwa patriotisme di segenap hati masyarakat.
"Acara ini untuk pahlawan. Saya berharap Kirab Kebangsaan ini bernilai manfaat untuk merenungkan sejenak bahwa di setiap masa selalu ada orang-orang yang berjuang memikirkan lebih dari kepentingan dirinya. Dan mereka yang berjuang seperti itulah yang akan menjadi pahlawan," kata Anies di Monas.
BACA JUGA: Eks Plt Gubernur DKI Bantah Tudingan Anies soal Staf Ahok
Anies menambahkan dengan diselenggarakannya acara ini diharapkan juga meningkatkan rasa nasionalisme, karakter dan jati diri bangsa.
Dia juga menilai, acara ini mempererat rasa persatuan dan kesatuan di antara sesama anak bangsa.
BACA JUGA: Pak Anies, Relawan Minta TGUPP Dibubarkan Saja
"Selain itu juga dimaksudkan untuk meningkatkan apresiasi generasi muda terhadap seni budaya bangsa, khususnya seni budaya asal Betawi," kata dia.
Kirab Kebangsaan dilepas oleh Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Sandiaga Uno dengan rute dari Gedung BNI 46 Jalan Sudirman-Bundaran HI-Patung Kuda-Monas.
Rangkaian Kirab Kebangsaan terdiri atas parade pahlawan, marching band, parade seni budaya, parade ondel-ondel, dan komunitas publik. Peserta kirab ini meliputi pelajar, petugas pemadam kebakaran, anggota TNI AD, AL, AU, Polda, hingga masyarakat dari berbagai kalangan.
Kirab Kebangsaan ini juga sekaligus menjadi momentum pemecahan rekor Tari Betawi Massal yang melibatkan 15.000 penari dengan konsep flash mob. Seluruh rangkaian Kirab Kebangsaan dimulai sejak pukul 07.30 pagi dan selesai pada pukul 9.30 pagi.
Sementara Acara Tausiah Kebangsaan digelar pada Minggu malam yang dibuka dengan salat Isya berjamaah di Monas, lalu zikir dan doa bersama, dan ditutup tausiah Kebangsaan. Acara ini dihadiri Majelis Rasulullah, Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Anies Tolong Hati-Hati Pilih Orang untuk TGUPP
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga