jpnn.com - JAKARTA – Langkah artis Reza Artamevia melaporkkan guru spiritualnya, Gatot Bradjamusti, ke Polda Metro Jaya (PMJ) pada Jum’at (7/10), mendapat reaksi balik mantan Ketua Persatuan Artis Indonesia (PARFI) itu. "Gigitan" balasan Aa Gatot juga kencang.
Kubu Gatot pun mendesak Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk menyeret sejumlah selebritis lainnya yang terlibat narkoba.
BACA JUGA: Guru Apaan Ini? Teganya Mencabuli Siswi
”Satu hal, bahwa kasus narkoba adalah bukan kasus yang berdiri sendiri, tetapi kasus yang selalu ada kaitanya dengan pihak lainnya. Pihak lainnya harus diungkap dengan secara tuntas dan siapa pun yang terlibat sekali lagi harus diusut dengan tuntas,” ujar kuasa hukum Gatot Brajamusti, Achmad Rifai saat ditemui di Polda Metro Jaya (PMJ), Kamis (13/10).
Rifai menegaskan, langkah Reza Artamevia melaporkan klienya dengan delik aduan pencemaran nama baik, dinilai terlalu melebih-lebihkan. Reza, terang Rifai, terkesan hanya mencari aman.
BACA JUGA: Pengin Anaknya jadi Bidan PTT, PNS Tertipu Calo
Dia menilai, sebagai perempuan dewasa. Reza sejatinya sadar dan mengetahui bahwa 'aspat' yang yang oleh Gatot disebut makanan jin adalah sabu.
”Kami sudah bilang berkali-kali. Bagaimana dia (Reza.red), bisa mengatakan ditipu. Klien kami mengatakan, dia sudah lebih dulu menggunakannya. Tetapi kalau mereka sudah lebih dulu menggunakannya apa itu ditipu?” kata Rifai.
BACA JUGA: Dor! Warga Singapura Ditembak Polisi Baturaja Barat
Rifai pun menilai, langkah yang dilakukan perempuan yang memiliki nama lengkap Reza Artamevia Adriana Eka suci ini merupakan salah satu upaya untuk cuci tangan atas satu demi satu fakta yang mulai terbongkar dari sosok Reza.
”Kalau mau membersihkan diri jangan dengan cara membuat cerita yang seperti itu. Karena, dengan jadi seperti itu, orang lain juga pasti akan mengungkapkan Anda itu siapa sih sebenarnya?," paparnya.
Lebih lagi, semua fakta yang diucapkan Reza dalam laporan tersebut sangat tidak rasional.
”Kalau mereka masih anak kecil, sekali lagi kalau masih anak kecil, masih anak SD, bilang ditipu masih masuk akal. Tetapi ini kan orang sudah besar, sudah dewasa, sudah bisa berpikir, masah mengaku di tipu,” tegasnya.
Secara tegas, Rifai pun menyebutkan bahwa Reza adalah pemain lama di lingkaran narkoba. ”Iya, Gatot bilang begitu. Dan jelas sekali, bahwa sebelum itu, dia sudah gunakan terlebih dahulu. Bagaimana dia katakan itu dibohongi, bagaimana itu ditipu, nggak mungkin,” bebernya.
Sebelumnya, Reza Artamevia menyampaikan permohonan maaf. Reza bercerita tidak mengetahui bahwa aspat mengandung sabu-sabu. Sebab yang ia tahu aspat merupakan stimulan atau makanan untuk kesehatan dan makanan untuk jin.
Inilah yang menjadi alasan Reza melaporkan guru spritualnya itu ke polisi karena telah menipunya terkait penggunaan aspat.
Reza meminta maaf kepada seluruh pihak terkait dengan dirinya mengonsumsi aspat, yang ternyata mengandung sabu-sabu.
"Saya juga ingin minta maaf kepada semua pihak, terutama kepada kedua orang tua saya, putri-putri saya, keluarga saya, sahabat, dan teman saya siapa pun juga yang mungkin pernah dirugikan atau saya pernah berbuat salah karena ketidaktahuan saya ini," kata Reza usai melapor di SPKT Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (7/10).
Karenanya, Reza berharap agar persoalan ini bisa diselesaikan dengan baik. "Mudah-mudahan keterangan saya ini cukup bisa menjelaskan dari seluruh kejadian yang ada," ucapnya. (anh/ash/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Hakim Bantah Terlibat Suap Bang Ipul
Redaktur : Tim Redaksi