jpnn.com - MALANG - Langkah Persegres Gresik dalam lanjutan Piala Gubernur 2013 terhenti. Laskar Joko Samudro -julukan Persegres- dibenamkan Arema Cronus 4-2 dalam laga yang digelar di stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (22/12). Gol bagi Arema masing masing dicetak oleh Cristian Gonzales (14' dan 41'), ahmad Alfarisi (47') dan ditutup oleh gol penalti Gustavo Lopes (84').
Sedangkan gol Persegres dilesakkan oleh Reza Mustofa (32') dan Jimmy suparno di menit ke 52. Gol pertama dan ketiga Arema berawal dari proses yang hampir sama. Yakni dari umpan krosing yang dilakukan sayap Singo Edan-julukan Arema.
BACA JUGA: Juventus Bukukan 9 Kemenangan Beruntun
Persegres yang kehilangan Michael Ndubuisi karena manajemen akhirnya memutuskan batal menggunakan jasa mantan pemain Persiba Bantul tersebut. Stopper asing yang dalam dua laga grup C tampil cukup bagus itu tampak belum bisa digantikan stopper lokal Persegres seperti Handi Ramdhan dan juga Aries Tuansyah.
"Pemain kehilangan fokus saat bola-bola krosing. Mereka terlihat kurang bisa mengantisipasi bola atas," ujar Agus Yuwono, pelatih Persegres usai laga.
BACA JUGA: Hajar Catania 4-0, Roma Jauhi Napoli
Agus menyebutkan kelemahan mengantisipasi bola bola atas itu menjadi vital ditambah lagi penampilan Kiper sukasto Efendi kurang pede di awal laga. Sejumlah serangan melalui bola atas tak sekalipun ditangkap dengan bagus. Malahan dia memilih untuk meninju bola.
Namun begitu, capaian Persegres musim ini sudah sesuai dengan harapan Agus. "Sejak awal kami tak mematok target, saya hanya menginstruksikan anak anak supaya main enjoy dan tanpa beban. Dari beberapa laga itu sudah terlihat," terangnya.
BACA JUGA: 2 Gol Adebayor Bantu Tottenham Tekuk Southampton
Meskipun menurutnya tetap ada evaluasi dibeberapa lini untuk mempersiapan tim jelang Indonesia Super League (ISL) 2014 mendatang. Di lain sisi, Suharno pelatih Arema mengungkapkan bahwa timnya akan memperbaiki sejumlah kekurangan jelang final melawan Persebaya Surabaya Selasa pekan depan.
"Khususnya untuk finishing, kami akan memberikan porsi latihan bagi pemain," katanya. Senada dengan Suharno, Iwan Budianto, CEO Arema mengungkapkan melawan Persegres timnya cukup kesulitan. Terbukti dengan dua gol Laskar Joko Samudro di Kanjuruhan.
"Dalam dua tahun terakhir lawan Persegres bukan perkara mudah mengalahkan Persegres. Tetapi apapun itu, kami masuk final, kami akan berupaya untuk memaksimalkan tim ini membenahi beberapa pos," tandasnya. (nap)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanpa Messi-Neymar, Barcelona Tetap Sangar
Redaktur : Tim Redaksi