PALANGKA RAYA – Masyarakat Palangka Raya sangat berharap, pada pagi hari ini (Senin, 7/9), ketebalan asap mulai menghilangJika tidak, maka kondisinya masih seperti hari kemarin (6/9), dimana semua maskapai penerbangan nasional membatalkan penerbangan ke Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng)
BACA JUGA: Review Aturan Perdagangan Lintas Batas
Ini lantaran hingga Minggu pukul 17.00 WIB, jarak pandang (visibility) sangat buruk, yaitu berkisar 100 meter.Kepala Bandar Udara (Bandara) Tjilik Riwut, Jamaluddin Hasibuan mengatakan, maskapai penerbangan skala nasional yang lebih dulu menginformasikan batal terbang ke bandara adalah Sriwijaya Air
BACA JUGA: Investor Dubai Digandeng Garap Wisata NTB
“Batal semua, tak bisa dipaksa karena jarak pandang sangat rendahBACA JUGA: KPPU Incar 4 Samurai Gula
Dijelaskannya, penundaan penerbangan dilakukan untuk keselamatan penumpangSebab, jarak pandang kurang dari 1.500 metr akan membahayakan lalu lintas udaraKepala bandara meminta penumpang yang batal terbang memahami kondisi tersebut
“Kita sama-sama berdoa supaya (asap) cepat hilangMemang pasti ada yang kecewa karena itu, tetapi sabar saja karena tujuannya untuk keselamatan,” ucapnya(def,sam/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPPU: Perbaiki Mekanisme Distribusi Gula
Redaktur : Tim Redaksi