jpnn.com - JAKARTA - Ayah mendiang Wayan Mirna Salihin, Darmawan Salihin angkat bicara soal adanya kabar yang menyebut menantunya, Arief Soemarko menawarkan uang Rp 140 juta ke Rangga Dwi Saputra, peracik kopi Kafe Olivier, Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Pasalnya, Rangga disebut menerima uang dari Arief untuk menghabisi Mirna.
Tapi menurut Darmawan, tudingan tentang Rangga yang dilontarkan kubu Jessica Kumala Wongso itu tidak relevan. Darmawan mengaku sudah melihat berkas acara pemeriksaan (BAP) atas Rangga.
BACA JUGA: Ryamizard Ryacudu Mendapat Berkah saat Operasi Militer, Apa tuh?
"Itu bukan BAP-nya polisi, itu BAP psikolog," ungkap Darmawan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (28/7).
Sebelumnya, penasihat hukum Jessica, Otto Hasibuan mengutip BAP Rangga. Otto menuturkan, Rangga sempat didatangi oleh orang yang mengaku suruhan Arief untuk membunuh Mirna.
BACA JUGA: Sebelum Didor Ingin Bertemu Anak Istri, Badan Kurus, Marah-marah
Namun, kata Darmawan, konteks itu berbeda dengan pokok perkara yang tengah disidangkan.
"Ada yang ngejelek-jelekin saya katanya. Si Arief suaminya Mirna katanya ngasih duit Rp140 juta untuk bunuh istrinya," kata Darmawan menirukan ucapan Rangga.
BACA JUGA: Merry Utami Sudah Sebut Permintaan Terakhir, Batal Dieksekusi
Rangga pun sudah sudah melaporkan orang yang mendatanginya ke pihak Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Darmawan bahkan mengklaim orang tidak dikenal yang mengaku suruhan Arief itu sudah ditangkap polisi.
"Tujuan (pelaku yang mendatangi Rangga) tanda kutip memeras lah," kata Darmawan menduga.
Seperti diketahui, Otto membuka BAP tentang adanya tawaran Rp 140 juta ke Rangga untuk membunuh Mirna pada saat persidangan atas Jessica, Rabu (27/7). Otto yang mengutip BAP mengatakan, ada orang berperawakan polisi yang mengaku suruhan Arief mendatangi Rangga.(mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Humprey Minta Dikubur di Nigeria, Zulfiqar Masih Sakit
Redaktur : Tim Redaksi