jpnn.com - BAGI seorang prajurit, operasi militer bisa jadi dianggap sebagai kegiatan paling mendebarkan.
Bukan apa-apa, mengingat operasi militer mempertaruhkan keselamatan jiwa dan raga.
BACA JUGA: Sebelum Didor Ingin Bertemu Anak Istri, Badan Kurus, Marah-marah
Namun, situasinya tak melulu menegangkan. Sebaliknya, bila sedang beruntung, operasi militer justru bisa membawa berkah. Khususnya bagi prajurit yang sanggup memanfaatkan kesempatan dalam tugas tersebut.
Menteri Pertahanan Jenderal (pur) Ryamizard Ryacudu semasa aktif di kedinasan TNI termasuk yang mendapat keberuntungan itu.
BACA JUGA: Merry Utami Sudah Sebut Permintaan Terakhir, Batal Dieksekusi
’’Saat operasi, saya malah dapat istri,’’ kata Ryamizard saat ditemui di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, baru-baru ini.
Keberuntungan tersebut, lanjut dia, diperoleh semasa bertugas menjalankan operasi di Timor Leste.
BACA JUGA: Humprey Minta Dikubur di Nigeria, Zulfiqar Masih Sakit
Di situ, mantan kepala staf Angkatan Darat (KSAD) itu bertemu dengan tambatan hatinya. Yakni, Nora Tristyana yang kini sudah memberinya tiga anak. Kebetulan, Nora yang berprofesi dokter gigi juga ditempatkan di sana.
Karena itu, Ryamizard sangat menikmati semua penugasan yang diterima semasa menjadi prajurit.
Meski berisiko, dia menyebut operasi militer memberikan pengalaman dan hal-hal baru bagi prajurit. ’’Belum jadi prajurit kalau belum operasi,’’ selorohnya. (far/c19/agm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Napi Dulu Dieksekusi, Sisanya Tunggu Giliran
Redaktur : Tim Redaksi