Bandung Dihujani Abu Vulkanik, Bandara Ditutup

Sabtu, 15 Februari 2014 – 08:14 WIB

jpnn.com - BANDUNG - Dampak letusan Gunung Kelud yang berada di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tidak hanya berimbas ke daerah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jogjakarta, namun abu vulkanik mulai bertebaran di Kota Bandung dan sekitarnya, Jumat (14/2).

Kasi Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api, Wilayah Timur, Kristianto mengatakan, guyuran abu vulkanik erupsi Gunung Kelud tersebut sampai di Bandung karena terbawa oleh angin.

BACA JUGA: Debu Kelud Selimuti Jawa

"Hanya bintik-bintik saja, laporan terakhir sampai ke Purwokerto, Kebumen bahkan ke wilayah Tasikmalaya dan Kota Bandung," ujarnya di kantor  Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) Bandung.

Dia menambahkan, abu dari letusan Gunung Kelud menuju arah barat daya. Beberapa wilayah di sekitar letusan bahkan memiliki ketebalan di atas 10 sentimeter seperti di Batu, Malang, Jawa Timur.

BACA JUGA: Honorer K2 Medan Lulus 484, Siantar 176, Labura 416

Dia mengimbau kepada warga Bandung, terutama bagi wilayah yang terdampak abu, untuk mengenakan masker jika keluar ruangan. "Gunakan masker bagi warga Bandung, secara tidak langsung abu ini bisa membahayakan kesehatan," jelasnya.

Pantauan di lapangan abu vulkanik yang beterbangan ini tampak menempel di kendaraan yang terparkir. Seperti halnya terjadi di Jalan Diponegoro, Jalan RE Martadinata, Jalan Cisangkuy dan sejumlah titik lainnya. Meski demikian, abu tidak mengganggu aktivitas warga. Cuaca Bandung siang kemarin juga cukup cerah, meski beberapa wilayah sekitar nampak mendung.

BACA JUGA: Pelajar SMP Kesurupan Massal

PVMBG belum bisa memastikan sampai kapan abu vulkanik menyelimuti wilayah Bandung. Menurut dia itu tergantung kondisi erupsi Gunung Kelud dan arah angin yang berhembus.

Sementara, letusan Gunung Kelud yang terjadi pada Kamis (14/2) malam itu pun berdampak ditutupnya jadwal penerbangan sejumlah bandara nasional. Termasuk, Bandara Husein Sastranegara di Bandung yang terpaksa menutup semua jadwal penerbangan ke bandara tersebut.

Penutupan itu diungkapkan General Manager Angkasa Pura II, Yayan Hendrayani. Menurutnya, akibat abu vulkanik yang disemburkan lewat erupsi Gunung Kelud, semua penerbangan tidak bisa masuk ke Bandung. “Semua jurusan dari Kualumpur, Singapura pun tidak bisa masuk,” terang Yayan melalui sambungan telepon, kemarin.

Menurutnya abu vulkanik Gunung Kelud yang sampai ke Bandung bila di udara dapat mengganggu pandangan. “Abu kalau di permukaan ini tidak begitu terlihat tapi kalau di atas abunya cukup pekat,” tuturnya.

Ia menambahkan, banyak keluhan para penumpang, akan tetapi penundaan penerbangan tersebut, maksudnya agar tidak terjadi kecelakaan. “Penumpang pasti banyak yang kecewa, tapi kan memang kondisinya seperti ini dan tidak bisa dihindari, demi keselamatan mereka juga,” katanya. (bal/yan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tempat Hiburan Bakal Ditutup 19-23 Maret


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler