Banggar Lanjutkan Bahas RAPBN

Kamis, 29 September 2011 – 12:53 WIB
JAKARTA - Kendati Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memilih mangkir dari undangan rapat konsultasi bersama Pimpinan DPR RI,  Badan Anggaran akan tetap melakukan pembahasan RAPBN 2012Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung, memastikan Banggar akan tetap bekerja membahas RAPBN 2012

BACA JUGA: KPK Diingatkan untuk Hormati DPR

Apalagi, tegas Pramono, ada dukungan dari fraksi-fraksi DPR agar Banggar membahas RAPBN 2012.

"Terkait APBN supaya tidak berlarut-larut, kami akan minta pimpinan Banggar untuk kembali bekerja," kata Pramono, kepada pers, di Jakarta, Kamis (29/9).

Seperti diketahui, Pimpinan DPR kembali mengundang KPK untuk rapat konsultasi
Ini mencuat setelah Banggar DPR melakukan aksi menghentikan pembahasan RAPBN setelah empat pimpinannya diperiksa KPK

BACA JUGA: Tak Penuhi Undangan DPR, KPK Dituding Langgar UU

Namun, dua kali diundang, dua kali juga KPK tidak datang.

Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso juga menyarankan kepada Banggar agar melanjutkan pembahasan RAPBN 2012
"Saya sarankan (pembahasan RAPBN 2012), segera dilakukan saja," ungkap Priyo, Kamis (29/9).

Mangkirnya KPK dari undangan rapat konsultasi bersama Pimpinan DPR RI langsung disikapi serius

BACA JUGA: Satu Dokter Layani 3.500 Orang

Pimpinan DPR langsung menggelar rapat pimpinan pukul 13.00, siang nanti.

"Kita akan melakukan rapat ketidakhadiran KPK pada rapat pimpinan pukul 13:00 untuk memutuskan langkah terbaikKita akan Rapim, pembahasan ini tidak boleh berhenti," jelas Pramono yang juga mantan Sekjen PDI Perjuangan itu.

Ia menegaskan,  KPK harusnya menghormati hubungan kelembagaan"Penghormatan terhadap kelembagaan itu penting," tegas mantan Sekjen PDI Perjuangan itu.

Sementara itu, Priyo juga membenarkan pimpinan DPR RI segera menggelar rapat pimpinan yang akan dihadiri ketua-ketua fraksi, pimpinan komisis III, dan Banggar DPR RI"Nanti akan dibicarakan untuk menanggapi surat dari KPKRapim bahas berbagai surat yang masuk dan hal-hal yang penting menyangkut pansusJuga dibahas juga berkatitan dengan surat yang masuk kemarin," jelas Ketua DPP Partai Golkar tersebut(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolri : Konstruksi Bangunan Gereja Jadi Evaluasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler