Bayi Tertukar, Lima Perawat Disanksi

Selasa, 14 Januari 2014 – 09:28 WIB

jpnn.com - SEKAYU – Pemerintah Daerah (Pemda) memastikan akan menegur keras pihak Rumah Sakit Umum Daerah  (RSUD) Sekayu, terkait insiden tertukarnya bayi beberapa waktu lalu akibat kelalaian oknum perawat dalam menyampaikan informasi kepada keluarga pasien.

“Kita akan tegur pihak RSUD Sekayu. Jika kejadian tersebut memang salah dan harus meminta maaf ke keluarga korban,” ujar Wakil Bupati Kabupaten Muba, Beni Hernedi, usai peresmian Gedung Baru BPS Kabupaten Muba, kemarin.  
    
Sebaliknya, jika insiden tersebut murni human error, maka sangat penting untuk menjadi perhatian serius. Lantaran menyangkut nyawa dan identitas seseorang. “Insiden ini harus menjadi catatan tersendiri dan di kemudian hari jangan sampai terulang."
     
Disinggung apakah akan dilakukan evaluasi terkait kinerja RSUD Sekayu, Beni memastikan evaluasi telah dilakukan oleh pihaknya secara menyeluruh dan setiap saat, tanpa harus menunggu adanya suatu insiden.

BACA JUGA: Jadi Pegawai Kontrak, Honorer Berseragam Hitam Putih

“Evaluasi sebenarnya sudah kita lakukan setiap saat dan bukan baru dilakukan saat terjadi suatu permasalahan di RSUD Sekayu."
      
Humas RSUD Sekayu, Yeti Septiana menegaskan, pihaknya telah mengambil tindakan tegas terhadap lima oknum perawat yang melakukan kelalaian dan mengakibatkan tertukarnya bayi pasangan Ledi dan Rini.

“Kita berikan hukuman berupa surat peringatan dan memindahkan lima orang pegawai tersebut ke bagian lain."
     
Dalam persoalan ini, lanjut dia, pihak RSUD Sekayu telah menemui keluarga dan menjelaskan duduk permasalahan. “Kita juga sudah meminta maaf secara langsung, sehingga tidak ada masalah lagi."
     
Agar kejadian serupa tak terulang, tambah dia, manajemen terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pelbagai pelatihan kepada para pegawai. “Pengawasan juga ditingkatkan." (yud)

BACA JUGA: Empat Truk Penambang Diterjang Banjir Lahar Dingin

BACA JUGA: Jelang Panjang Jimat, Keraton Makin Sibuk

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hidup Kaya Raya di Lapas Paledang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler