jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan program Beasiswa Indonesia Maju (BIM) yang didukung Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Mendikbudristek Nadiem Makarim mengatakan, terobosan beasiswa pendidikan Indonesia dilakukan Kemendikbudristek bersama LPDP untuk mendobrak batasan-batasan dalam program beasiswa yang ada sebelumnya.
BACA JUGA: Pernyataan Terbaru Nadiem Makarim soal Seleksi PPPK Guru, Bikin Lega Honorer
Tahun 2021 Kemendikbudristek telah memberikan beasiswa kepada 2.179 insan pendidikan.
"Nah, tahun ini jumlah penerima akan bertambah menjadi 3.755 insan pendidikan," kata Nadiem Makarim, Jumat (13/5).
BACA JUGA: Nadiem Makarim: Saya Tidak Paksa Sekolah Menerapkan Kurikulum Merdeka, tetapi...
Dia berharap komitmen baik ini disambut baik oleh masyarakat luas. Dia juga mengajak semua pelajar, tenaga pendidik, serta pelaku budaya untuk memanfaatkan kesempatan emas ini.
Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti menambahkan BIM tidak hanya menuntut kecerdasan, tetapi juga karakter yang kuat dari mulai sikap bijak, berani, mandiri, dan tanggung jawab. Yang tidak kalah penting adalah sikap peduli pada kemanusiaan.
BACA JUGA: Kemendikbudristek Ingin Ambil Alih Usulan Formasi PPPK 2022, Honorer Setuju?
“Beasiswa Indonesia Maju merupakan program pemerintah yang disediakan bagi peserta didik berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 dan S2 pada perguruan tinggi di dalam maupun di luar negeri,” ujar Suharti. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gubernur Khofifah Tekankan Pendidikan Harus Mampu Membangun Karakter dan Peradaban
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Mesyia Muhammad