BEI Tunggu Penjelasan dari MIRA

Rabu, 06 Juli 2011 – 10:51 WIB
JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) menunggu kejelasan manajemen PT Mitra International Resources Tbk (MIRA), terkait terjadinya dua kali pernyataan disclaimer dari akuntan publik dalam laporan keuangan perseroanSelain mengagendakan pertemuan, BEI juga masih menunggu hasil paparan publik (public expose) MIRA dalam waktu dekat.

Sebelum ada kejelasan, bursa tetap men-suspensi perdagangan saham MIRA

BACA JUGA: BNI Genjot Dana Murah untuk Pacu LDR

"Kami masih akan melakukan pertemuan dengan manajemen," ungkap Eddy Sugito, Direktur Penilaian Perusahaan BEI, di Jakarta, Selasa (5/7).

Eddy melanjutkan, pihak akan meminta penjelasan secara komprehensif terkait kondisi laporan keuangan dan kinerja perseroan serta anak usahanya
Nantinya, hasil paparan publik akan menjadi pertimbangan apakah akan tetap mempertahankan suspensi atau membukanya

BACA JUGA: Rights Issue UNTR untuk Akuisisi Tambang Baru

"Nanti akan kami lihat seberapa cepat MIRA dapat melakukan audit ulang dan menyampaikan re-submit laporan akuntan yang bukan disclaimer," tutur Eddy.

Berdasar pengumuman bursa pada 30 Juni 2011, Mitra International tercatat sudah dua kali beruntun mengantongi opini disclaimer dari Akuntan Publik
Untuk itu, bursa memberlakukan sanksi penghentian sementara perdagangan (suspensi) baik saham maupun waran seri II sejak sesi II perdagangan Kamis 30 Juni 2011

BACA JUGA: Indeks Terjegal Aksi Jual

Sementara, dalam surat penjelasan perseroan kepada BEI, 28 Juni 2011, Direktur Utama MIRA, Wirawan Halim mengaku, penyebab opini disclaimer karena MIRA belum menyerahkan laporan keuangan anak usaha yang berada di Singapura yaitu Sabre Offshore Marine Pte Ltd dan Sabre System International Pte Ltd.

Padahal, dua perusahaan itu mencerminkan sebanyak 92,35 persen total aktiva dalam laporan konsolidasi Mitra InternationalSelain itu, opini disclaimer disebabkan karena perseroan memiliki fasilitas pinjaman yang telah jatuh tempo dan belum selesai dinegosiasikanPinjaman itu digunakan untuk mengakuisisi PT Apexindo Pratama Duta Tbk pada 2009 lalu.

Sehubungan adanya opini disclaimer dalam laporan keuangan tersebut, Mitra International melakukan penundaan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang sebelumnya akan dilakukan pada 15 Juli 2011Dalam pengumumannya di media massa pada 30 Juni 2011, perseroan akan melakukan RUPST tersebut pada 29 Juli 2011(far)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penerbangan Nonreguler Tumbuh Minim


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler