Belum Pernah Ada Simulasi, Siswa Takut Hadapi UNBK

Kamis, 09 Februari 2017 – 00:45 WIB
Siswa sedang mengikuti UNBK. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) serentak bagi SMA/SMK akan dilaksakan pada April mendatang.

Namun, ada sejumlah siswa yang menyatakan takut dengan perubahan pelaksanaan UN tersebut karena baru pertama kalinya.

BACA JUGA: UNBK, Siswa Diminta Tanggung Sewa Server

Try Out yang seharusnya dilangsungkan beberapa kali pun ternyata belum dilaksanakan. Try Out itu terdiri atas dua kali dilangsungkan oleh pusat, dua kali oleh MKKS Kendal, dan sekolah setempat satu kali.

Siswi SMA Muhammadiyah 3 Kaliwungu, Rafida Khotima (18) mengaku tidak siap dengan UNBK yang rencananya akan digelar serentak April 2017 mendatang tersebut.

BACA JUGA: 209 Sekolah di Bali Siap Laksanakan UNBK

Siswi kelas XII ini takut, kalau UNBK nanti tidak berjalan lancar. Sebab, hingga saat ini sekolahnya belum pernah melakukan try out atau simulasi UNBK.

"Baru tahun ini sekolah ikut UNBK, sedangkan selama ini kami belum pernah ujian semester memakai komputer. Try Out untuk UNBK pun belum pernah kami ikuti," ujarnya.

BACA JUGA: UNBK Gratis, kok Masih Ada Pungutan?

Menurut Rafida, dirinya masih menginginkan jika tahun ini ujian nasional masih berupa tes tertulis.

Selain belum mengerti secara teknis, dirinya pun merasa takut kalau hasil ujian nanti tidak dapat maksimal.

"Kalau UNBK kan hasil tesnya langsung keluar saat itu juga. Jadi saya masih takut kalau nanti dapat nilai jelek," paparnya.

Sementara itu, Waka Kurikulum SMA Muhammadiyah 3 Kaliwungu, Ashar Cahyono mengatakan bahwa persiapan UNBK saat ini masih 70 persen, sehingga wajar kalau pihaknya belum bisa melakukan try out.

Dikatakan, UNBK tahun ini merupakan ujian perdana bagi sekolahnya. Sehingga dirinya merasa tidak heran, kalau ada perasaan takut dan khawatir menghinggapi perasaan para siswa dan guru di sekolah tersebut.

"Kami menyediakan 24 komputer untuk 62 siswa, yang dibagi ke dalam dua kelas. Pengadaan komputer ini baru diadakan beberapa waktu lalu, jadi siswa belum mencobanya. Namun sudah kami setting, jadi siap digunakan untuk try out akhir Februari nanti," katanya.

Selain itu, sekolah juga menaikkan daya listrik dari 2.200 watt menjadi 5.500 watt. Sedangkan untuk mengantisipasi listrik mati pada saat UNBK, pihaknya juga akan menyewa genset.

"Kami harap, para siswa bisa fokus dan menjalani UNBK dengan lancar serta mendapatkan hasil yang baik," tukasnya. (yog)

BACA ARTIKEL LAINNYA... UNBK, SMP tak Punya Komputer Bisa Pinjam ke SMA


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler