Bersaksi, Kristina Ogah Lihat Al Amin

Dibentak Hakim Karena Potong Pertanyaan

Jumat, 28 November 2008 – 13:21 WIB
Foto : Agus Srimudin/JPNN
JAKARTA - Kristina Iswandari sepertinya tak bisa menghilangkan kodratnya sebagai perempuanKetika menjadi saksi untuk Al Amin Nur Nasution dalam kasus dugaan menerima suap/gratifikasi atas alihfungsi hutan lindung Tanjung Api Api (TAA), Banyuasin, Sumatera Selatan dan Bintan, Kepulauan Riau, pedangdut itu sempat ngambek dengan menjawab pertanyaan seadanya dan tidak melihat ke arah terdakwa Al Amin.

Saat Amin bertanya kepada Kristina, Amin memulainya dengan kata-kata sayang

BACA JUGA: Kristina Penuhi Panggilan Pengadilan Tipikor

”Sayang, eh.
sorry..

BACA JUGA: Presiden Paksa Nirwan Bakrie

Maaf yang mulia sulit hilangkan kebiasaan, nanti kalau saya tak panggil sayang dibilang tak ingat pula..,” ujar Amin disambut gelak tawa pengunjung sidang.

”Ya, biasa itu sulit hilangkan kebiasaan..,” sahut ketua majelis hakim, Edward Patinasarani sembari tersenyum.

Amin batal bertanya kepada Kristina, untuk pertama kali dia bertanya kepada adik iparnya, Silvia Wilhalyanti
”Untuk saksi adik saya, waktu di restoran Hotel Classic, ada berapa orang yang bersama abang?,” tanya Amin

BACA JUGA: Wakil Bendahara Demokrat Jadi Tersangka Penggelapan

”Lebih dari satu orang,” sahut Silvia.

Lalu, Amin bertanya kepada Kristina”Saudara saksi isteri saya, apakah abang..eh.saksi dengar abang bilang eh.saya bilang, travel cek itu untuk pernikahan?,” tanya pria yang sedang digugat cerai pelantun 'Jatuh Bangun' itu di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan tersebut

”Ya, bulannya sekitar akhir Nopember-Desember 2006,” ujar Kristina tanpa memandang Amin.

”Apakah abang pernah...,” Amin belum selesai bertanya”Ga..ga..ga.,” sahut Kristina sambil memalingkan mukanya dari Amin.

”Dengar dulu pertanyaannya!,” bentak hakim Edwar.

”Saya sudah tahu maksudnya pak hakim,” ujar Kristina.

”Biasa pak hakim, ngambek tapi rindu,” sambar Amin.

”Bukan ngambek tapi rindu, cuma benci tapi rindu,” sambung hakim hingga membuat terdakwa, saksi, JPU, penasihat, dan pengunjung sidang tertawa terpingkal-pingkal.(gus/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Susah Tidur Jelang Naikkan Harga BBM


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler