BI Luncurkan iB Marketeers Club

Senin, 29 Maret 2010 – 19:50 WIB
JAKARTA - Untuk meningkatkan kompetensi strategic marketing (kompetensi pemasaran dan komunikasi) bagi tenaga pemasar dan komunikasi di bank-bank syariah, Bank Indonesia (BI) meluncurkan iB (baca: ai-bi) Marketeers ClubProgram ini diluncurkan oleh Deputi Gubernur BI, Muliaman D Hadad, di Kantor BI, Senin, (29/3).

Dalam siaran persnya, Muliaman mengungkapkan bahwa program ini merupakan salah satu upaya dukungan BI, dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) perbankan syariah

BACA JUGA: KPPU Terbitkan Pedoman Integrasi Vertikal

"Tingkat awareness dan keingintahuan masyarakat akan produk dan jasa bank syariah terlihat semakin meningkat
Industri perbankan syariah harus merespon peluang tersebut, dengan meningkatkan pelayanan dan pengkinian kompetensi SDM-nya," ungkap Muliaman dalam peluncuran program tersebut.

Melalui iB Marketeers Club ini, sebut Muliaman pula, sedikitnya 60 orang tenaga pemasar dan komunikasi dari 21 bank syariah akan berkesempatan untuk meningkatkan kompetensinya, melalui serangkaian program pelatihan, workshop, focus group discussion, serta peningkatan pengetahuan mengenai strategi pemasaran modern dalam bentuk teori dan praktek

BACA JUGA: Pendapatan Bersih PT ITM Naik 43 Persen

Selain itu katanya, SDM bank syariah yang tergabung dalam iB Marketeers Club, juga akan dapat mengembangkan wawasan melalui interaksi dengan para pelaku pemasaran dari berbagai sektor industri lain yang sudah tergabung dengan Marketeers Club.

"Peningkatan SDM perbankan syariah, khususnya tenaga pemasar dan komunikasi, diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat akan informasi mengenai produk dan jasa perbankan syariah, dalam bahasa yang mudah dipahami oleh seluruh golongan masyarakat Indonesia tanpa terkecuali
Langkah ini diperlukan, dalam merespon peluang emas yang terbuka bagi perbankan syariah untuk menjadi suatu kecenderungan gaya hidup baru dalam menggunakan layanan jasa perbankan," ucapnya.

Perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia dalam dua tahun terakhir ini sendiri, terang Muliaman, menunjukkan kemajuan yang mengembirakan

BACA JUGA: Cukai Rokok Masih Primadona Negara

Jumlah kantor bank syariah, mulai dari kantor umum syariah, kantor unit usaha syariah bank umum konvensional, serta kantor bank pembiayaan syariah, mengalami peningkatan hampir dua kali lipat"Pada Januari 2010 tercatat 1.346 kantorJumlah ini meningkat hampir dua kali lipat dari posisi akhir tahun 2007 yang baru tercatat 782 kantorDemikian pula penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), yang pada Januari 2010 ini tercatat mencapai Rp 53,16 triliun, meningkat dari akhir tahun 2007 yang baru mencapai Rp 28,01 triliun," ujarnya(yud/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dirjen Bea dan Cukai Pecat 23 Petugas Nakal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler