Bikin Lelucon Soal Pangeran Saudi, Komedian Terancam Dibui

Kamis, 01 Februari 2018 – 21:33 WIB
Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman. Foto: BBC

jpnn.com, BEIRUT - Hicham Haddad tak pernah menyangka keputusannya menjadikan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) materi lelucon dalam acara televisi yang dipandunya bakal berbuntut panjang.

Namun itulah yang terjadi. Dilansir Al Jazeera, Kamis (1/2), Komedian Lebanon itu kini terpaksa berurusan dengan hukum karena dianggap menghina putra Raja Salman tersebut.

BACA JUGA: Duit Minyak Mengering, Saudi Jadi Tak Ramah ke Pekerja Asing

Dalam acara tersebut ada sebuah segmen yang menghadirkan peramal. Nah, di episode terbaru, peramal itu menyarankan Pangeran Mohammed untuk berhenti makan makanan cepat saji alias fast food.

Masalah muncul ketika Hicham mengomentari saran sang peramal dan memberi nasihatnya sendiri untuk Pangeran Mohammed.

BACA JUGA: Politikus Demokrat Minta Jokowi Lobi Raja Salman

"Menurutku dia (Pangeran Mohammed) lebih baik berhenti melakukan penangkapan cepat, politik cepat dan serangan militer cepat. Apa peduliku kalau dia jadi gendut, punya perut buncit atau penuh kolesterol," ujar pria berkepala plontos itu.

Meski terkesan biasa saja, candaan Hicham itu tampaknya cukup menyinggung Kerajaan Saudi. Kejaksaan Lebanon pun menudingnya menghina Pangeran Mohammed.

BACA JUGA: Jerman Ogah Bantu Saudi Membantai Warga Yaman

Seperti diketahui, Pangeran Mohammed termasuk figur kontroversial dalam kancah perpolitikan Timur Tengah. Dia disebut-sebut sebagai otak di balik keterlibatan Saudi dalam perang saudara Yaman.

Calon raja Saudi itu juga diduga memerintahkan penangkapan belasan pangeran yang jadi lawan politiknya dengan dalih korupsi. (Al Jazeera/dil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Arab Saudi Siapkan Visa Turis bagi Wanita Tanpa Pendamping


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler