Bireuen, Aceh Utara dan Lhokseumawe Diusulkan jadi KEK

JAKARTA — Tiga kabupaten/kota dari Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) mengusulkan ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)Usulan ini disampaikan oleh Bupati Bireuen Nurdin Abdurahman dan Wali Kota Lhokseumawe Munir Usman dalam pertemuan Pansus DPR RI tentang KEK di Komisi VI DPR RI, Senin (2/3).

Menurut Nurdin, ada tiga daerah di NAD yang potensial untuk dikembangkan sebagai KEK, yakni Bireuen, Aceh Utara, serta Lhokseumawe

BACA JUGA: Depdagri Minta DPRD Segera Lakukan Pemilihan Wabup HSU

Disebutkannya, Bireuen mempunyai potensi sumber daya kelautan, pertanian, perkebunan, industri, dan perdagangan yang sangat besar, sehingga layak menjadi KEK.

“Usulan RUU KEK ini sangat kami dukung penuhKarena itu, melihat lokasi strategis dari Bireuen, Aceh Utara, dan Lhokseumawe, kami berharap DPR bisa memasukkan tiga daerah ini dalam KEK,” ujarnya.

Senada dengan hal itu, Munir pun mengatakan bahwa Lhokseumawe memiliki pelabuhan terbaik dibanding daerah lain di Aceh, bahkan Medan, dengan didukung fasilitas yang memadai

BACA JUGA: Polisi Bubarkan Acara Doa Bersama Komunitas Vespa

Di samping itu, daerah tersebut juga berpotensi dalam bidang industri dan memiliki kawasan luas untuk pergudangan.

“Kalau Lhokseumawe punya pelabuhan terbaik, Aceh Utara memiliki lapangan udara yang representatifPastinya, jika UU KEK telah terbentuk, kami akan mengalokasikan dana dalam APBD,” tandasnya.

Sementara itu Azwir, salah seorang anggota Pansus, menyatakan setuju dengan usulan tersebut

BACA JUGA: JW Marriot Medan Sudah Kantongi IMB

“Apapun yang Aceh minta, akan kita supportAsalkan jangan minta merdeka, ya! Harus tetap dalam NKRI,” cetusnya(esy/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... JW Marriot Medan Bahayakan Penerbangan