SOLO - Polisi terus bekerja keras menguak misteri pelaku bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, SoloTercatat ada 15 orang yang diperiksa oleh polisi
BACA JUGA: Putra Baasyir Anggap Janggal Bom Solo
Ke-15 orang yang diperiksa di antaranya berasal dari jemaat, pendeta dan pengurus GBIS.Tak hanya itu, polisi juga meminta keterangan dari Rina Kristianingsih, penjaga warnet Solonet
BACA JUGA: Bikin Bom Lewat Akun Facebook
Bahkan orang tersebut menitipkan tas kepada Rina.Kabid Humas Polda Jateng Kombespol Djihartono mengatakan, tim Tim Disaster Victim Identification (DVI) dan Gegana masih menyelidiki identitas pelaku bom bunuh diri itu
BACA JUGA: Andhika Salahkan Malinda
Sampel darah pelaku diambil untuk dicocokkan dengan beberapa orang yang diduga punya ikatan keluarga dengan bomber itu"Sampai saat ini sudah ada sejumlah 15 orang saksi yang telah dimintai keteranganJika memang dibutuhkan keterangan saksi lain, pasti akan dilakukan," tuturnya.
Kasus itu langsung ditangani Densus 88Jadi siapa saja yang dites DNA yang tahu Densus 88Jika sudah ditemukan, pasti akan diinfomasikan oleh Mabes Polri," kata Djihartono kepada Radar Solo saat ditemui di Mapolresta Solo, kemarin (26/9).
Setelah hasil tes DNA dapat diketahui apa ada hubungan dengan empat orang yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) teroris jaringan CirebonSaat ditanya apa pelaku berasal dari daerah Wonogiri, Djihartono menegaskan belum mengetahui informasi ituTetapi pihaknya terus menyelidiki semua pihak yang ada kaitan dengan kasus terorisme
Selain itu, kepolisian mengamankan dua barang bukti dari warnet Solonet itu yaitu sebuah central processor unit (CPU) komputer dan rekaman closed circuit television (CCTV) milik warnetTak hanya itu sebuah tas ransel milik pelaku yang dititipkan di warnet juga ikut dibawa polsi
Dari hasil penyelidikan polisi dalam rekaman CCTV yang ada di warnet tersebut, terlihat pelaku yang sempat menyewa internet di lokasi ituPelaku yang terekam di CCTV warnet itu memiliki kesamaan dengan pelaku yang terekam di dalam gereja
"Hasil CCTV di warnet dan gereja samaPelaku yang menyewa internet itu sama dengan pelaku yang di gereja," ungkapnya.(udi/nan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sutanto Bantah Tudingan BIN Kebobolan
Redaktur : Tim Redaksi