jpnn.com, NGAWI - Kekeringan yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Ngawi, dalam dua bulan terakhir semakin mengkhawatirkan.
Ratusan kepala keluarga di pedalaman hutan jati, kesulitan untuk mendapatkan air, karena sumur kering.
BACA JUGA: Kekeringan, Warga Terpaksa Ambil Air Berlumut
Sudah dua bulan terakhir, sekitar 100 kepala keluarga di desa tersebut kesulitan untuk mendapatkan air. Seluruh sumur di pemukiman itu kering.
Untuk mendapatkan air, setiap hari warga harus rela berjalan kaki, menyusuri hutan sejauh 2 kilometer.
BACA JUGA: Petani Jagung Gigit Jari Kali Ini
Menurut Marsudiyanto warga Boan Timur, mereka harus menempuh jarak lebih 20 kilometer menaiki bukit dan menembus hutan jati.
BPBD Ngawi siap menyalurkan air bersih untuk warga pedalaman, selama 2 kali seminggu.
BACA JUGA: Ini penyebab 2.726 Desa Mengalami Kekeringan Tahun Ini
Hanya dalam waktu sekejap, satu tangki air bersih bantuan dari BPBD itu habis di serbu oleh warga.
Mereka, warga hanya bisa berharap agar bantuan air bersih lebih banyak.
Karena bantuan air yang datang itu hanya cukup untuk kebutuhan minum mereka berikut ternaknya, selama tiga hari saja. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Akhirnya Ada Bantuan Air ke Wilayah Kekeringan
Redaktur & Reporter : Natalia