Braakk! Sengaja Tabrak Mobil Debt Collector

Minggu, 04 Desember 2016 – 07:07 WIB
Mobil Innova milik Abrol Martinus yang rusak parah, setelah menabrak mobil yang ditumpangi debt collector. Foto: IST FOR JAMBI EKSPRES

jpnn.com - MUARABUNGO – Dua mobil terlibat tabrakan di depan RSUD H Hanafie Muarabungo, Bungo, Jambi, pada Jumat (2/12).

Mobil tersebut milik Abrol Martinus yang dibawa adiknya, Asep.

BACA JUGA: Rela Dinikahi Ipar, Ijab Kabul di Hadapan Kakak yang Koma

Satunya lagi mobil yang ditumpangi para debt collector. Nah, rupanya, Asep mengaja menabrakkan mobil kakaknya itu ke mobil penagih utang itu.

Menurut penuturan Asep, kejadian bermula saat 8 pria yang merupakan debt collector eksternal Leasing Adira, mencoba menarik paksa mobil Innova hitam BH 1000 LU milik kakaknya yang memang pembayaran kreditnya sudah nunggak.

BACA JUGA: Catat! PNS Harus Pakai Gas Ukuran Segini

"Saya bilang nanti kita selesaikan di kantor, tapi tetap ngotot mau narik paksa di tengah jalan dengan cara kekerasan, ingin merampas buka pintu,” ujar Asep, kepada awak media.

Waktu itu, sambungnya, dirinya tengah terburu-buru hendak ke pasar membeli obat untuk kakak perempuannya yang sedang dirawat di RSUD H Hanafie Muarabungo. Si kakaknya itu sedang sakit stroke.

BACA JUGA: Pelayanan Tidak Berjalan, Pengembang Merugi

Setelah berdebat, tuturnya, salah satu debt collector berusaha merampas kunci mobil dan membuka pintu mobil yang dikendarainya.

Namun, saat hendak pergi, debt collector lainnya malah mematahkan kaca spion bagian kiri.

Peristiwa itu sontak membuat Asep naik pitam. Apalagi sebelumnya kakaknya Asep yang dirawat di RS, karena mengalami stroke setelah didatangi dan dibentak oleh debt collector saat berada di rumahnya.

Emosi, Asep memundurkan kendaraannya dan menabrak Avanza milik debt collector tersebut.

Alhasil, baik mobil debt collector maupun mobil yang disetiri Asep mengalami rusak berat.

Bahkan roda bagian kiri mobil Avanza tersebut nyaris lepas.

"Mereka memaksa, sementara saya mau cepat ke luar untuk membeli obat. Bahkan mereka (debt collector, red) sempat mematahkan spion mobil Saya," paparnya.

Terpisah, pihak Leasing Adira Finance, Heri, saat dikonfirmasi tidak menampik kejadian tersebut. Dia mengaku bahwa debt collector eksternal dibekali SK dari Adira.

"Iyo bang, memang mereka dibekali SK dari kita," akunya.

Hanya saja, dirinya selaku pihak Adira Finance Cabang Muara Bungo enggan berkomentar lebih banyak tentang insiden antara Asep dengan 8 debt collector tersebut.

Ketika ditanya tentang pemilik kendaraan yang stroke akibat didatangi dan diduga diancam pihak debt collector, Heri mengaku belum mengetahui hal tersebut dan enggan berkomentar.

"Sayo kurang paham kalau masalah itu," tandasnya. (hnd/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lampung Dilanda Cuaca Ekstrem, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler