jpnn.com, SEKAYU - Penyalahgunaan senjata api rakitan (senpira) masih marak di Muba.
Sopyan warga Dusun III Desa Gajah Mati, Kecamatan Sungai Keruh, Muba, Sumsel, menjadi korban penembakan orang tak dikenal.
BACA JUGA: Kapolres: Satu Polisi Berpangkat Brigadir sedang Diperiksa Propam
Penembakan itu terjadi di depan rumah korban sendiri, Rabu (19/4), sekitar pukul 01.00 WIB. Akibatnya, korban menderita luka tembak di paha kiri.
Saat itu, korban keluar dari rumahnya. Maksudnya mengecek tempat permainan biliar miliknya di bawah rumah. Saat itu ada beberapa orang sedang bermain. Kemudian, dia menuju depan rumah hendak buang air kecil.
BACA JUGA: âSaya Turut Berduka Cita, Saya akan Tindak Tegas Anggota yang Bersalahâ
Dalam suasana gelap, datang seseorang yang langsung menembaknya. Letusan senpi rakitan membuat para pemain biliar keluar. Bahkan, istri korban, Citra dan kedua anaknya terbangun dari tidur. Mereka mendapati korban terjatuh ke aspal dalam kondisi bersimbah darah.
Rupanya, dua peluru bersarang di paha kirinya. Tembakan itu diduga membat tulang paha korban rentak atau patah. Pelaku yang diperkirakan satu orang melarikan diri ke arah belakang rumah tetangga korban, lalu masuk ke dalam hutan.
BACA JUGA: Ombudsman Minta Polisi Jangan Jadi Koboi Jalanan
“Bapak lagi dirawat di RSUD Sekayu,” kata Beni, anak korban yang melaporkan penembakan ke Mapolres Muba, Rabu (19/4), sekitar pukul 10.30 WIB.
Kata anak korban, ayahnya memang punya dua musuh yang masalahnya belum juga selesai. Pertama, dengan J, soal batas tanah. Kedua, dengan R karena persoalan uang.
“Kami berharap pelakunya bisa tertangkap,” imbuh Beni seperti dilansir Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.
Kapolres Muba, AKBP Rahmat Hakim SIK melakui Kasat Reskrim AKP Arif Mansyur mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara
(TKP). Termasuk meminta keterangan dari para saksi. Di lokasi, ditemukan serabut kelapa. Diduga, pelaku menggunakan senpira jenis locok.
“Apakah laras panjang atau pendek dalam penyelidikan,” tandasnya. Saat ini, anggota tengah melakukan pengejaran. (yud/ce2)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Bawa Satu Keluarga Terobos Razia, Dor! Dor! Satu Tewas
Redaktur & Reporter : Budi