jpnn.com, BADUNG - Seorang pemuda asal New Zealand bernama Murphy Greyson Michael pada Selasa (29/8) malam membuat geger Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Pasalnya, pemuda 25 tahun itu tiba-tiba berulah.
Murphy mendadak merasa ketakutan. Selanjutnya, dia membuat ribut dengan membanting tubuhnya dan membenturkan kepalanya sendiri ke lantai dan tembok Bandara Ngurah Rai.
BACA JUGA: Ya Ampun, Duo Cewek Bertato Jualan Begituan
Sumber Jawa Pos Radar Bali menuturkan, kejadian itu berawal ketika Murphy hendak naik pesawat Batik Air ID-6007 rute Denpasar - Perth. Namun, dia mengaku merasa sesak napas sehingga dipandu oleh petugas ground handling Batik Air ke klinik Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Ngurah Rai.
“Bukan hanya petugas, salah satu rekan perempuan diduga kekasih ikut mengantarkan ke klinik. Setelah mendapat penanganan dari Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan, pasien tersebut merasa ketakutan secara tiba-tiba. Dia terlihat panik dan tidak terkendali,” tutur sumber.
BACA JUGA: Hmmm, Polisi Pemakai Narkoba Ternyata Tak Otomatis Dipecat
Pemilik paspor bernomor LH278742 itu justru memaksa diri untuk keluar dari klinik dengan cara berlari menabrak tembok. Murphy masuk ke ruang isolasi dan mengunci diri dalam.
“Terdengar suara gaduh dari ruang isolasi. Selanjutnya petugas KKP terpaksa mendobrak pintu dan segera mengamankannya,” sambung sumber itu.
BACA JUGA: Dor, Taufan Tewas Diduga Kehabisan Darah Usai Ditembak Polisi
Petugas pun berupaya menenangkan pria kelahiran Palmerston North, 28 Agustus 1992 itu. Setelah tenang, Murphy mulai bisa diajak bicara dan meminta oksigen.
Tak lama kemudian, Murphy malah loncat-loncat dan berlari ke ruang isolasi. Akhirnya, petugas Avsec PT Angkasa Pura di terminal keberangkatan berdatangan untuk mengamankan bule itu.
“Ada dua kemungkinan, diduga dia sakau narkoba, kalau enggak depresi. Kami akhirnya bawa ke rumah sakit BIMC dengan mobil patroli,” beber sumber.(rb/dre/mus/mus/JPR)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Ada Ampun bagi Polantas Doyan Sabu, Ini Hukumannya
Redaktur & Reporter : Antoni