jpnn.com - JAKARTA - Perum Bulog diminta tidak hanya mengurus beras masyarakat miskin (Raskin). Bulog juga disarankan melakukan stabilisasi harga bahan pokok lainnya, seperti bawang merah, bawang putih, daging sapi, daging ayam, telur, dan lainnya.
"Terlalu kecil kalau Bulog hanya mengurus raskin dan mendapatkan anggaran dari Kementerian Sosial. Urusan beras raskin itu sepele, Bulog harus mengerjakan lebih dari itu," kata Jazilul Fawaid, anggota Komisi IV DPR RI dalam rapat dengar pendapat dengan Dirut Perum Bulog Soetaro Alimoeso, Selasa (17/6).
BACA JUGA: Nyasar ke Malaysia, Subsidi Pupuk Sebaiknya Dialihkan ke Perluasan Lahan
Dia mempertanyakan koordinasi antara Bulog dengan Kementerian Pertanian (Kementan). Harga bahan pokok sangat fluaktif, sehingga Bulog perlu dilibatkan dalam menstabilkan harga.
"Apa Bulog tidak pernah membahas masalah fluktuatif harga sembako di pasaran? Mentan sangat tahu jelas pergerakan harga sembako, dan harusnya Kementan memberikan anggaran kepada Bulog untuk stabilisasi harga," bebernya.
BACA JUGA: Mentan Setuju Subsidi Pupuk Dihapus
Menanggapi itu, Dirut Perum Bulog mengatakan, pihaknya tidak bisa melakukan kerja sama dengan pihak lain (Kementan). Sebab, kuasa pengguna anggaran (KPA) ada di Kementerian Sosial.
"Bulog bekerja profesional dan selalu diaudit BPK. Jadi kami tidak bisa melakukan hal-hal lain yang tidak diizinkan. Bulog hanya bisa sebatas koordinasi saja dengan Kementan," terangnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Bagi Hasil Cukai Jatim Terbesar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Bank BUMN Gunakan Uang Elektronik
Redaktur : Tim Redaksi