Bupati Anas Ajak Anak-Anak Disabilitas Bergembira di Pendapa

Sabtu, 10 Februari 2018 – 18:28 WIB
Anak-anak disabilitas di Banyuwangi bergembira bersama bupati di Pendapa Banyuwangi. Foto: for JPNN.com

jpnn.com, BANYUWANGI - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas memilih mengisi Sabtu (10/2) paginya dengan cara yang tak biasa. Mendadak, Anas secara khusus mengundang dan menjamu anak-anak disabilitas ke pendapa Banyuwangi.

Anas mengajak mereka menampilkan kreasinya. Suasana gembira pun hadir. Seperti tamu kehormatan yang biasa datang ke Banyuwangi, anak-anak disabilitas ini duduk satu meja bersama Anas. Saat datang, mereka satu per satu disambut Anas sambil diminta mengenalkan diri.

BACA JUGA: Siswi SMA Dipaksa Melayani Nur Huda di Semak-Semak

Hidangan istimewa pun sudah disediakan untuk mereka, mulai dari makanan khas Banyuwangi seperti pecel rawon hingga es buah dari hasil panen petani setempat. Anas pun sarapan pagi bersama mereka.

Usai santap bersama, Anas meminta mereka ujuk gigi kemampuannya di hadapannya. Satu demi satu mereka tampil di depan Anas dan istrinya, Ipuk Festiandani.

BACA JUGA: Pengacara Dikepruk Kepalanya Pakai Botol

Maulana, siswa SMALB kelas 11, mengawalinya dengan menampilkan pantomim. Dengan mimik wajah ceria, Maulana menampilkan gerakan yang mencerminkan kesehariannya yang suka bepergian dengan mengendarai sepeda.

Anas pun langsung menghampiri Maulana di atas panggung kecil yang disediakan, mengucapkan terima kasih dan memuji aksi Maulana. “Luar biasa. Maulana ya namanya? Keren pantomimnya. Tepuk tangan meriah buat Maulana. Ayo siapa lagi yang mau tampil?” kata Anas.

BACA JUGA: Bupati Anas Buka Rahasia Keberhasilan Pariwisata Banyuwangi

Ada juga lantunan suara merdu dari Ruli dan Binti, siswi SMALB dan SMPLB, yang secara bergantian menyanyikan tembang-tembang lawas yang diiringi alunan keyboard yang dimainkan temannya.

"Saya bangga melihat kreativitas anak-anak disabilitas ini. Saya senang mengajak kalian duduk di meja yang biasa ditempati tamu-tamu kehormatan. Kalian semua luar biasa, kreatif, dan punya semangat yang patut diacungi jempol. Akan kami tampilkan di acara-acara Pemkab Banyuwangi," ucap Anas haru.

Mereka semua pun larut dalam kegembiraan. Anas dan istrinya berbaur dan bernyanyi bareng dengan mereka. Pak Bupati mengaku jika keinginan mengundang anak disabilitas datang tiba-tiba. "Saya kok sudah lama tidak bersilaturahmi dengan mereka, akhirnya ini tadi mereka saya undang," ungkap Anas.

Kepada para guru, Anas berpesan, agar anak-anak terus dijaga motivasinya. "Saya berharap mereka menjadi anak-anak yang hebat. Pemkab Banyuwangi akan terus berikhtiar memajukan sekolah-sekolah inklusif yang sekarang jumlahnya sudah lebih dari 200 sekolah di Banyuwangi," kata bupati berusia 44 tahun itu.

Di akhir acara, bupati beserta istri mengajak anak-anak berdoa demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Banyuwangi. Sebelumnya, Wahyono, salah satu siswa berkebutuhan khusus diminta Anas untuk mengaji dan memimpin doa bersama.

Wahyono adalah anak disabilitas Banyuwangi yang pernah mengharumkan nama Banyuwangi dalam MTQ tingkat nasional beberapa waktu lalu. Setelah itu, mereka bersama-sama menyanyikan lagu Tulus, Manusia Kuat. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi! Dapat Nilai A, SAKIP Banyuwangi Terbaik di Indonesia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler