jpnn.com - JAKARTA - Masa jabatan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi akan berakhir tahun 2018 mendatang. Dia disebut-sebut berencana melanjutkan petualangan politiknya dengan maju pada pemilihan gubernur Jawa Barat di tahun yang sama.
Namun, saat dikonfirmasi mengenai desas-desus tersebut, Dedi membantahnya. "Belum terpikir soal itu (maju di Pilgub 2018)," kata Dedi ditemui di sela-sela Rampimnas Golkar, Jakarta, Kamis (28/7).
BACA JUGA: Kisah Syaukani HR, Keluar Masuk RS, Pernah Jatuh di Lapas Cipinang
Menurut Dedi, hal yang terpenting bagi dirinya saat ini adalah menyelesaikan dua tugas pokok. Tugas pertama adalah sebagai bupati Purwakarta.
"Saat ini saya hanya akan fokus kepada tugas saya sebagai bupati di Purwakarta, menyelesaikan program-program pemerintahan di Purwakrta sampai akhir masa jabatan saya. Saya akan fokus dan berjuang mati-matian untuk kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Purwakarta," tegas Dedi.
BACA JUGA: Pengusaha Selingkuh Dengan Istri Teman, Digerebek Hanya Pakai CD
Sedangkan tugas kedua adalah terkait jabatannya sebagai ketua DPD Golkar Provinsi Jabar. Dedi tegaskan komitmennya membawa Golkar berjaya di Jawa Barat dan tingkat nasional.
Apalagi, lanjut Dedi, dalam waktu dekat Golkar akan menghadapi serangkaian agenda politik penting yang dimulai dari Pilkada 2017 hingga Pemilu 2019 mendatang. "Sebagai pimpinan di internal partai saya harus menjadi pemimpin yang baik. Saya perlu berkonsolidasi dengan para kader (Golkar) di Jabar untuk kemajuan partai kami. Saya pun perlu berkonsolidasi, memberikan arahan kepada mereka para kader, agar Golkar menjadi garda terdepan untuk perubahan di Jawa Barat," tutup Dedi. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Lagi Hamil Nekat Ngutil, Bakal Melahirkan di Penjara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Curhat PSK, Tetap Mangkal Biar Anak Terus Sekolah
Redaktur : Tim Redaksi