Bupati Puncak Curhat, KKB Sering Berulah Bikin PNS, Guru Sampai Masyarakat Waswas

Jumat, 27 Mei 2022 – 23:59 WIB
Bupati Puncak Willem Wandik. Foto: Ridwan/JPNN.com)

jpnn.com, PUNCAK - Bupati Puncak Willem Wandik mengeluhkan kondisi keamanan di daerahnya akibat ulah dari kelompok kriminal bersenjata atau KKB.

Dia mengungkapkan akibat berbagai kejadian yang dilakukan KKB sangat berdampak bagi segala sektor.

BACA JUGA: Kasus DNA Pro, Polri Temukan Aliran Dana ke Kepulauan Virgin

"Pemerintah mau buat sesuatu tidak bisa karena keberadaan mereka (KKB) membuat PNS, guru, serta masyarakat takut mau buat sesuatu, semuanya was-was," bebernya ketika diwawancarai, Jumat (27/5) malam.

Meski telah berkomunikasi dengan kelompok tersebut, namun Willem ragu mengingat masih ada aksi penembakan.

BACA JUGA: Buka Kongres III Pergunu, Khofifah Minta Kualitas Guru Harus Ditingkatkan

"Sudah komunikasi, satu atau dua hari mereka (KKB) tenang, kemudian berulah kembali," beber Willem.

Menyikapi hal itu, Willem berharap ada peran serta semua pihak bukan hanya TNI, Polri dan pemerintah saja.

BACA JUGA: Lihat, Polisi Tangkap Sebelas Tersangka Kasus Pinjol Ilegal

"Tokoh agama, masyarakat serta para tetua adat atau suku juga harus berkomunikasi agara pembangunan bisa berjalan baik," ujarnya.

Sementara itu Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia mengatakan saat ini situasi Puncak relatif aman.

"Aman saja, kami rutin tingkatkan patroli siang dan malam, bukan hanya polisi saja melainkan dengan rekan-rekan TNI yang ada," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya KKB telah menembak hingga menewaskan seorang warga bernama Nober Palinti dan jenazahnya dibuang ke sungai. (mcr30/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hama Tikus Rusak Produksi Padi, Lihat Apa yang Dilakukan Kementan dan Polisi


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler