BACA JUGA: Ketua DPR Minta BI Rate Bisa Turun Lagi
Tiga raksasa otomotif AS (big three) bakal memperoleh bailout USD 17,4 miliar (Rp 191,4 triliun)''Kebangkrutan bakal sangat menyakitkan bagi para pekerja di Amerika,'' tutur Presiden Bush di Washington DC seperti dikutip Associated Press tadi malam.
Menteri Keuangan AS Henry Paulson menyatakan, bailout tersebut diambilkan dari dana USD 700 miliar yang telah disetujui Oktober lalu
BACA JUGA: Pertamina akan Tindak Tengkulak Elpiji
Sekitar USD 13,4 miliar bisa dicairkan bulan ini dan bulan depanBACA JUGA: MS Hidayat Calon Tunggal Ketua Kadin
Dengan begitu, kedua perusahaan itu sudah bisa menyelesaikan kewajibannyaSementara Ford Motor belum membutuhkan pertolongan segera.Skema bailout itu didesain untuk menyelamatkan industri otomotif dalam jangka pendek dan bisa melalui masa sulit di awal pemerintahan Presiden AS terpilih Barack Obama.
CEO Chrysler Bob Nardelli menyampaikan terima kasih kepada pemerintahan Bush karena telah menginjeksi sektor otomotifDia berjanji akan memanfaatkan dana tersebut untuk melewati krisis dan kembali mencetak profitPresiden dan CEO Ford Alan Mulally menambahkan, dana talangan itu akan menstabilkan industri otomotif.
Sementara itu, harga minyak di Bursa Berjangka New York (NYMEX) pada perdagangan kemarin merosot tajam di bawah USD 40 per barelKontrak minyak jenis light untuk pengiriman Januari bertengger di posisi USD 35,22 per barelItu merupakan harga minyak terendah sejak Juli 2004Kemerosotan harga justru terjadi setelah OPEC memutuskan untuk memangkas produksi hingga 2,2 juta barel menjadi 24,8 juta barel per hariItu juga penurunan terbesar dalam sejarah(AP/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dewan Minta RUU Antikrisis Baru
Redaktur : Tim Redaksi