jpnn.com, TARAKAN - Pertikaian sesama narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Tarakan beberapa waktu lalu membuat petugas meningkatkan kewaspadaan.
Salah satunya dengan merazia sel yang dihuni para narapidana.
BACA JUGA: Duh Gusti, Bayi Kembar Hanya Diberi Minum Air Beras
Sebab, napi juga menggunakan senjata tajam dalam pertikaian itu.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Lapas Kelas II A Tarakan Ruslan Makassau mengatakan, pihaknya menemukan senjata tajam dalam razia, Jumat (26/5) lalu.
BACA JUGA: Duh Gusti, 2 Bocah Alay Maki Polisi dengan Kata Sangat Kasar
Padahal, pihaknya sudah melakukan penjagaan ketat terhadap orang-orang yang keluar masuk lapas.
“Selain senjata tajam, ada juga benda tajam berupa beling,” ujar Ruslan sebagaimana dilansir laman Radar Tarakan, Jumat (1/6).
BACA JUGA: Curiga Istri Berbuat Terlarang dengan Kerabat, Langsung Angkat Parang
Dia menambahkan, pihaknya pernah menemukan ratusan senjata tajam di sel napi.
“Dari jumlah tersebut sudah ada yang kami musnahkan,” ujar Ruslan.
Pihaknya juga kerap menemukan handphone. Bahkan, ada napi yag menyimpan rice cooker.
“Barang itu besar dan setiap pengunjung selalu diperiksa dengan ketat. Jadi, tidak mungkin masuk melalui pintu depan,” tuturnya.
Namun, dia juga mengakui Lapas Kelas II A Tarakan masih kekurangan sarana dan personel.
Saat ini, sebanyak 49 petugas harus menjaga 991 napi. Jumlah itu jauh dari kata ideal. (mrs/fen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantap! Pembalap Liar Bakal Didenda Rp 3 Juta
Redaktur : Tim Redaksi