jpnn.com - JAKARTA - Calon Ketua Umum Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) periode 2015-2020, Juniver Girsang menyampaikan penilaiannya tentang konflik antara KPK versus Polri.
Juniver mengatakan, konflik itu terus berlarut-larut karena kedua institusi menunjukkan kinerja yang lambat.
BACA JUGA: Ini Serpihan-serpihan Pesawat yang Ditemukan Nelayan
"Kami melihat konflik KPK dengan Polri itu bersumber dari cara kerja masing-masing lembaga dalam menegakkan hukum yang terasa sangat lambat," kata Juniver di Jakarta, Jumat (6/2).
Juniver mencontohkan proses penyelidikan dan penyidikan tersangka. Menurut Juniver, untuk bisa dilimpahkan ke pengadilan membutuhkan waktu dua tahun. Hal itu dianggap sangat lambat.
BACA JUGA: Jenazah Gadis Korban AirAsia itu Teridentifikasi Lewat Sisir
"Karena terlalu lama proses penyelidikan dan penyidikannya, ini membuat masyarakat dan advokat kecewa terhadap kinerja KPK," tambah Juniver.
"Berlarutnya konflik KPK-Polri menimbulkan kesan bahwa masalah utamanya bukan penegakkan hukum, melainkan ada variabel politik yang lebih dominan," tegas Juniver. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Fahri Hamzah Minta Jokowi tak Ulangi Kesalahan SBY
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia-Malaysia Sepakat Gelar Perundingan Batas Maritim
Redaktur : Tim Redaksi