Calon Penumpang Kapal "Tersiksa"

Jumat, 17 September 2010 – 09:56 WIB

TIMIKA -- Sejumlah calon penumpang kapal di Pelabuhan Poumako mengeluhkan minimnya sarana-prasarana umum yang ada di pelabuhan tersebutTidakadanya kamar kecil atau toilet, dan tempat berteduh, membuat mereka mengeluh

BACA JUGA: Raskin Nunggak, Kantor Desa Disegel Warga

Pasalnya, mereka berada di kawasan pelabuhan bisa berjam-jam
Minimnya sarana ini membuat mayoritas calon penumpang telantar.

Para calon penumpang kapal memang sengaja datang lebih awal, lantaran jarak dan ketidakpastian jadwal kedatangan kapal penumpang (kapal Putih)

BACA JUGA: Remisi Hukuman Diduga Diperjualbelikan

Agar tidak ketinggalan kapal, mereka sengaja datang jauh lebuh awal


Dari pantauan Radar Timika (grup JPNN), para calon penumpang yang hendak berangkat dengan tujuan Dobo, Tual dan berbagai daerah lainnya, sudah mendatangi Pelabuhan Pomako sejak Rabu pukul 04.00 dinihari

BACA JUGA: Pebalik asal Jawa Mengalir ke Sampit

Mereka datang diantar keluarganya, ada pula yg menggunakan kendaraan umum sepeti mobil bahkan ada yg naik ojekMereka datang lebih awal karena takut ketinggalan kapal.

Fredis, salah satu calon penumpang ketika di temui Radar Timika mengeluhkan sarana dan prasarana yg disediahkan pemerintah di PoumakoIa mengatakan jangankan toilet, tempat berteduh pun tidak adaIbu-ibu dan anak-anak terlantarApalagi kalau ada yg sakit perut pasti tersiksa.

Menurutnya, sarana yang dimiliki pelabuhan sudah tidak memenuhi standard dan tidak dapat menampung calon penumpang sebanyak ini"Kalau laki-laki, tidak masalah dimana saja duduk tidak masalahTapi kasian ibu-ibu dan anak-anak," keluh FredisMenurut Fredis, yang lebih parah lagi karena di pelabuhan Poumako tidak ada sarana kamar kecil atau toilet bagi penumpang yang menunggu berjam-jam. 

Dikonfirmasi masalah ini, Kabag Operasi Pelabuhan Poumako Hasan Rahayaan yang ditemui Radar Timika, menjelaskan, untuk mengantisipasi sebagian besar calon penumpang yang terlambat, sengaja ditulis di tiket mereka jam lebih awalLangkah ini, lanjutnya, agar tidak ada lagi penumpang yang tertinggalHanya saja, dia tidak menjelaskan mengenai minimnya sarana di pelabuhan itu(rex/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lonjakan Penumpang Diprediksi Bakal Merata


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler