Cengkih Tembus Rp 110 Ribu per Kg

Minggu, 22 Mei 2011 – 04:21 WIB

MANADO - Pabrik rokok dan eksportir masih memburu cengkih Sulawesi Utara hingga ke sentra-sentra produksiIni membuat posisi tawar petani cengkih lebih kuat

BACA JUGA: Run Way Sepinggan Diperpanjang Menjadi 3.250 Meter

Akibatnya, harga cengkih naik di sentra pedagang cengkih di Pasar Karombasan dan Pasar Calaca
Antarpedagang pengumpul saling bersaing merayu petani supaya melego stoknya.

Maxi Tumber (48), salah satu pedagang terbesar  di Jalan  Samratulangi 384, di depan Wanea Plaza Kecamatan Wanea, menawarkan harga sangat tinggi

BACA JUGA: Pertumbuhan Ekonomi Ditarget Lebih Tinggi

Menurut Maxi, mereka berani menawarkan dengan harga Rp109 ribu per Kg
Itupun masih bisa dinaikkan."Harga tergantung kesepakatan dan volume yang dijual

BACA JUGA: Harga Gula Melandai

Makin banyak stok dilepas harga bisa lebih mahal,"katanya.

Kepala Dinas Perindag Sulut, Sanny Parengkuan membenarkan harga cengkih Sulut masih akan mendaki lagiPantauan tim Disperindag di lapangan, pasokan cengkih mengalir dari SangihePara pedagang pengumpul sebagai wakil pabrik rokok berani membayar Rp110 ribu per KgSalah satu wakil pabrik rokok yang jor-joran adalah Gudang Garam"Agen Gudang Garam di Manado paling tinggi menawarkan harga,"katanya.

Berdasar kan pantauan di salah satu pedagang terbesar di Calaca dekat Jembatan Megawati, suasana tak seramai pekan laluPetani cengkih Rusman Yakin (25) yang menjual cengkih di Calaca mengaku terpaksa melego dengan harga Rp108 ribu per Kg"Kami minta harga tinggi, namun tidak bisa dinaikkan lagi,"ujarnya

Salah satu pekerja di tempat itu, mengatakan harga tersebut sulit dinaikkan lagi"Itupun kami membeli harga demikian (Rp108 ribu, red) jika bunga cengkih bagus alias tidak jatuhNamun jika tidak ada bunga  sama sekali, maka harganya turun seribu," tutur pekerja.(tr-13/ham)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantu MBR, Kemenpera Fasilitasi Sertifikasi Tanah di 16 Provinsi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler