Cinere Bebas PKL

DEPOK--Kawasan bisnis Cinere yang dikenal super macet hari ini terasa legaTidak tampak kawanan pedagang kaki lima (PKL) yang menggelar dagangannya

BACA JUGA: 10 Oktober, Jaringan Listrik Sumbar Baru Pulih

Padahal sebelumnya, begitu masuk kawasan bisnis ini, sudah disodorkan dengan puluhan tenda PKLKondisi ini membuat pengendara, pejalan kaki, serta pemilik toko senang

BACA JUGA: 30% CPNS Papua untuk Lulusan SMK

Jalan lebih longgar dan pemandangan tidak sumpek lagi.

"Sekarang jadi enak, biasanya malas keluar karena depan gedungKetutup sama tenda-tenda," ujar Novi, karyawati Bank BNI cabang Cinere, Kamis (8/10) pagi.
Kelegaan serupa diungkapkan salah satu karyawan Rumah Makan Sederhana

BACA JUGA: Pipa PDAM Jebol, Pengungsi Kesulitan Air Bersih

"Jadi lebih lega sekarang, pengunjung pasti senang karena tempat parkirnya lebih luasKemarin kan, susah markirnya karena depannya dipakai PKL," ucap Harris yang berperawakan sedang ini.

Salah satu petugas Satpol PP yang berjaga-jaga di  kawasan bisnis Cinere mengatakan, larangan berjualan untuk PKL karena mengurangi kemacetan"Anda tahu sendiri kan, di sini macet skaliKalau PKL tidak ditertibkan, situasi tambah parah, ditambah kotor lagi," ujar petugas yang minta namanya tidak diekspos sembari menambahkan, larangan berjualan bagi PKL sudah dilakukan sejak Rabu (9/10) malam(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sumbar Berduka, Bupati Malah Ke Australia