JAKARTA-Meski dalam direktif presiden di Bogor pada September lalu perlu ada pengendalian jumlah PNS, namun Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tetap akan membuka penerimaan CPNS setiap tahunnyaAlasannya, untuk mencegah munculnya tenaga honorer baru
BACA JUGA: 12 Daerah Rawan Calo CPNS
Juga mengisi formasi pegawai yang setiap tahunnya sekitar 165 ribu kosong karena adanya mutasi, pensiun, meninggal, diberhentikan."Jumlah PNS kita yang 4,7 juta masih angka yang moderat
BACA JUGA: Yakin Perwira Tak Tersentuh
Apalagi tiap tahun ada 165 ribu kursi PNS yang kosong, selain itu adanya daerah otonom baru yang harus diisi aparaturnya," tutur Menneg PAN&RB EE Mangindaan dalam konpres, Jumat (12/11).Mengenai antipasi Kementerian PAN&RB dalam mengendalikan jumlah pegawai, dilakukan lewat kontrol formasi CPNS yang disatupaketkan dengan rincian jabatan
"Jadi saya bisa tahu daerah A dalam lima tahun butuhnya berapa," ucapnya.
Dengan manajemen PNS, pemda tidak diwajibkan membuka lowongan CPNS setiap tahunnya
BACA JUGA: Hukuman Gayus Harus Lebihi Teroris
Bisa dua tahun atau tiga tahun sekali, tergantung kebutuhan daerahnya"Jadi meski pemerintah setiap tahun membuka seleksi CPNS pusat maupun daerah, bukan berarti pemda harus tiap tahun juga mengusulkanKalau butuh, silakan diajukan," terangnya(Esy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Giliran BPK Soroti Kinerja Muhaimin
Redaktur : Tim Redaksi