Dampak ACFTA Tak Masuk Agenda

Kamis, 18 Februari 2010 – 18:28 WIB

JAKARTA - Tak lama lagi, pemerintah Republik Indonesia (RI) akan mendapat kunjungan tamu istimewa dari Presiden Amerika Serikat (AS) Barack ObamaKunjungan Obama ini menjadi istimewa, karena selain melakukan pertemuan resmi kenegaraan, Presiden AS itu beserta istri dan dua putrinya direncanakan mengunjungi SDN 01 Menteng Jakarta, tempat di mana dulunya Obama junior pernah mengenyam bangku sekolah

BACA JUGA: Harapkan BPYBDS jadi PMN

Selain itu, Obama juga direncanakan bakal mengunjungi Candi Borobudur.

Namun terkait dengan itu, ternyata tidak semua agenda bakal disiapkan untuk dibahas dalam kunjungan Obama
Pemerintah misalnya, tidak akan secara resmi memasukkan agenda pembicaraan mengenai dampak perjanjian perdagangan bebas seiring dengan kesepakatan ASEAN-China Free Tradee Agrement (ACFTA) bagi Indonesia.

"Tidak

BACA JUGA: Rp 470 Triliun Belanja Negara Masih Milik Pasar LN

Agenda soal itu (dampak ACFTA, Red) tidak ada
Tidak ada rencana pembicaraan khusus ke situ," tegas Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Hatta Radjasa, kepada wartawan, Kamis (18/2).

Sekadar informasi, kedatangan Barack Obama ke Indonesia dikabarkan mengusung tiga agenda utama

BACA JUGA: PMI akan Luncurkan Delivery Darah

Antara lain yakni melakukan upaya perbaikan iklim investasi, meningkatkan perdagangan kedua negara melalui kerjasama internasional, serta untuk berdiskusi tentang isu perdagangan bilateral(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... LKPD/LKPP Buruk, Dana Insentif Dipotong


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler