JAKARTA -- Bentrokan di depan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin siang (29/9) terkait dengan sidang kasus BlowfishKasus itu terjadi pada 4 April lalu di Diskotek Blowfish, City Plaza, Jalan Gatot Subroto, Jakarta
BACA JUGA: Rampok Tewas di Tangan Korbannya
Ketika itu, seorang pengunjung bernama Albert tidak bisa masuk area Blowfish karena tidak memesan tempat lebih dulu
BACA JUGA: Pria Bersenpi Tebar Teror di Perumahan
Adu jotos antara Albert yang dibantu beberapa temannya dan anggota keamanan diskotek pun tak dapat dihindarkan.Keesokannya, kelompok Albert melancarkan serangan balasan
BACA JUGA: Babe Dituntut Mati
Perkelahian makin besar.Bentrokan tersebut mengakibatkan tewasnya MSholehTeman Albert itu terkena tusukan senjata tajamSelain Sholeh, perkelahian menewaskan Yopi Inggratubun yang meninggal setelah dirawat dua minggu di RS MedistraYopi juga kawan Albert.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Rafli Amar mengungkapkan, perkelahian itu berlatar belakang kekesalan petugas keamanan diskotek yang sebelumnya dipukul calon pengunjung yang tidak bisa masuk diskotek.
Dalam insiden di Blowfish itu, polisi menahan empat pemuda yang diduga mengeroyok SholehSelain itu, polisi mengamankan sejumlah barang buktiDi antaranya, balok, minuman keras, pisau, besi, serta beberapa senjata tajam lainnya.
Meski sudah diajukan ke sidang, kasus itu belum memuaskan pihak korbanBuktinya, saat sidang dilangsungkan di PN Jaksel 22 September lalu, pendukung korban mengeroyok terdakwa Bernadus Malela saat keluar ruang tahanan menuju ruang sidang. Akibatnya, wajah Bernadus berdarah dan menderita lebam karena terkena bogem mentahHal serupa hampir dialami terdakwa Karnoslolo, namun petugas berhasil mencegah(ind)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaringan Pemalsu Dolar Terbongkar
Redaktur : Tim Redaksi