Pria Bersenpi Tebar Teror di Perumahan

Rabu, 29 September 2010 – 08:20 WIB

MEDAN - Sejumlah keluarga polisi yang bermukim di Komplek Perumahan Surya Harmoni di Jalan Mesjid Desa Sekip, Kota Lubuk Pakam, dihantui rasa takut beberapa hari belakanganPasalnya, warga di perumahan yang banyak ditempati polisi dan keluarganya itu sempat melihat 3 pria membawa senjata api laras panjang

BACA JUGA: Babe Dituntut Mati



Salah seorang dari mereka memakai cadar, layaknya seorang wanita
Informasi tersebut menyebar cepat kepada warga penghuni perumahan, sehingga sejumlah anggota kepolisian yang bermukim di sana mengungsikan anggota keluarganya ke tempat yang dinilai aman

BACA JUGA: Jaringan Pemalsu Dolar Terbongkar

”Bahkan beberapa anggota polisi yang tinggal di sini tidak lagi terlihat lagi menginap di sini,” ujar D Guru Singa, warga setempat, kemarin (28/9).

Namun, kata sejumlah warga, pria bercadar itu hanya muncul sekali dan setelahnya tak terlihat lagi di lokasi perumahan itu
Tidak diketahui apakah oknum tersebut sudah pindah atau masih berada di luar komplek

BACA JUGA: Waspada, Penculikan Anak untuk Jadi Pengemis



Menanggapi informasi itu, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Baharuddin Djafar meminta warga perumahan segera membuat laporan ke Polres setempat”Bila warga merasa resah dan curiga dengan keberadaan orang asing, beritahu kepada polisi,” ujarnya.

Mengantisipasi masuknya komplotan teroris ke pemukiman padat penduduk, masyarakat diminta mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan (Siskamling)Selain menjaga pintu masuk di lingkungan, petugas Siskamling akan bertugas melakukan pemeriksaan setiap penghuni rumah kos-kosan dan menanyakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi siapa saja yang melintas di pemukiman.

Sistem keamanan ini sudah diberlakukan di beberapa pemukiman padat penduduk, seperti di Jalan Armada Lingkungan II, Kelurahan Pasar Merah Barat, Medan Teladan
”Penjagaan ketat ini mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan pasca perampokan Bank CIMB Niaga dan penyerangan Polsek Hamparan Perak yang ini membuat warga resah,’’ kata Kepala Lingkungan setempat, Khairudin Tanjung, Selasa (28/9) dinihari.

Setiap tamu yang datang ke lingkungan mereka diwajibkan melapor dalam 1X24 jam”Bagi tamu yang tidak dapat menunjukkan KTP, petugas Siskamling tidak segan-segan mengusir dan melaporkannya ke polisi,” tegas Khairudin.

Sementara, Polres Tebing Tinggi semakin memperketat pengunaan senjata api anggotanyaWakapolres Kompol Safwan Khayat MHum melakukan inspeksi mendadak (sidak ) ke beberapa Polsek, perihal kesiapan anggota Polri dalam menjaga, memelihara dan mengunakan senjata api”Apabila anggota Polisi tidak mampu dengan cekatan menggunakan senjatanya, akan mati konyol seperti terjadi di Polsek Hamparan Perak,” kata Safwan(btr/mag-1/rud/mag-3)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Tahun Diperkosa Ayah Tiri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler