JAKARTA - Partai Demokrat membantah melakukan intervensi kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam mengusut tuntas kasus pemalsuan surat Mahkamah Konstitusi (MK)Partai yang dibina Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini justeru mempersilahkan memproses kadernya yang terlibat dan tidak akan memberikan perlindungan
BACA JUGA: Panja Segera Panggil Mantan Pacar Juru Panggil MK
"Silahkan (melakukan proses), kami tidak punya pretensi melindungi supaya si A, si B dan si C untuk tidak menjadi tersangka," kata Wakil Sekretaris Jendral Partai Demokrat, Ramadan Pohan di Jakarta, Kamis (8/9)
Ramadan juga menyatakan Partai Demokrat tidak akan menggunakan kekuasaan apapun untuk mengintervensi kasus pemalsuan surat MK yang menyeret kader Demokrat, Andi Nurpati
BACA JUGA: Komisi IX DPR Desak KPK Tuntaskan Kasus Suap Kemenakertrans
"Partai Demokrat, tidak ada kepentingan apapunBahkan, Ramadan mengakui, kalau Demokrat melakukan intervensi dan mempunyai pretensi macam-macam, maka akan sangat erugikan partai yang tengah berkuasa itu
BACA JUGA: Panja: Banyak Laporan Mafia Dalam Pemilu 2009
"Rugi Demokrat kalau itu dilakukanRuginya adalah komitmen kami dalam memberantas korupsi dan mafia hukum terkesan mencla-mencle," kata Ramadan yang juga Anggota Komisi II DPR RI itu(boy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal BPJS, Rieke Anggap Menkumham Keliru
Redaktur : Tim Redaksi