jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Desmond J Mahesa mengatakan DPR sudah cukup sabar tidak mengajukan hak interpelasi terhadap Presiden Joko Widodo atas berbagai kebijakan yang dilakukan, termasuk soal calon kapolri.
"Sebenarnya kita cukup sabar. Karenanya sampai hari ini kita belum ujukan hak interpelasi atau angket," kata Desmond di gedung DPR, Selasa (27/1).
BACA JUGA: Oegroseno: Dulu KPK dan Polri tak Begini
Dia mengatakan, DPR sebenarnya sudah memiliki cukup alasan menginterpelasi Jokowi.Salah satunya dalam hal pengangkatan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai kapolri, menggantikan Jenderal Sutarman.
Sebab, kalau Jokowi tidak melantik Budi Gunawan, maka Jokowi bisa dianggap melanggar undang-undang. "Kalau tidak melantik melanggar undang-undang, kalau menolak kenapa tidak sejak awal menolak (batalkan pencalonan BG, red)," jelasnya.
BACA JUGA: Gara-Gara Sinetron, Kode Etik DPR Batal Disahkan
Karena itu, Desmond mengaku memilih belum menggunakan haknya sebagai anggota DPR menginterpelasi presiden. Sebab, kalau itu dilakukan maka situasi akan semakin kacau.
"Biarlah Pak Jokowi yang hari ini banyak janji, biar lah ini ujian. Bagi saya apa yang dilakukan itulah cerminan dia. Kalau kami interpelasi suasana akan lain. Jadi kami tunggu ketegasan presiden," tegasnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Jokowi Segera Teken Keppres Tim 9
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yuddy Klaim 99 Persen Instansi tak Berani Rapat di Hotel
Redaktur : Tim Redaksi