Diajari Senior, Dua ABG Menjambret

BUAHBATU - Dua remaja tanggung diamankan di Mapolsektabes Lengkong karena terlibat aksi penjambretanDua anak baru gede (ABG)  tersebut mengaku bisa menjambret dari seniornya di geng motor

BACA JUGA: Dikeroyok 30 Orang, Cuma Cengengesan

Kedua tersangka tersebut berinisial AI (15) dan AK (15), tercatat sebagai warga Cinta Asih, Kota BandungRemaja tanggung itu diketahui mencoba menjambret tas milik Demia Kartini Putri di Jalan Laswi, Kota Bandung, Minggu (12/12) dini hari

BACA JUGA: Wanita, Otak Perampokan Rp 1,3 Miliar

Dari tangan kedua pelaku, diamankan barang bukti tas, pisau dapur serta sepeda motor pelaku.

Kapolrestabes Bandung Kombes pol Jaya Subrianto melalui Kapolsektabes Lengkong AKP Philemon Ginting didampingi Kanit Reskrim AKP L Sihotang mengatakan, kedua tersangka beraksi saat mereka melihat korban menumpangi motor matic melintasi jalan LaswiMereka mengikuti korban dari arah belakang

BACA JUGA: Waka Stasiun KA Pasar Turi Minta Maaf

Dan saat korban melintasi jalan sepi dan gelap, mereka pun menjalankan aksinya.

Motor yang ditumpangi kedua tersangka itu langsung memepet motor korban, AK yang bertugas sebagai eksekutor langsung menarik tas yang sedang dipegang korban yang saat itu dibonceng kekasihnyaAntara korban dan pelaku terlibat tarik menarikKorban pun berhasil mempertahankan tas miliknya

Tidak menuai hasil, kedua remaja tanggung itu langsung menancap gas motornyaKorban yang saat itu dibonceng pacarnya, langsung berusaha mengejar motor yang dikendarai kedua pelakuSaat di jalan perempatan Jalan Martanegara dan jalan Pelajar Pejuang, motor pelaku terjatuh setelah ditendang oleh kekasih korbanPelaku AK pun sempat mengeluarkan pisau yang disimpan di balik jaket.

"Tersangka AK sempat mengacungkan pisau tersebutDi saat bersamaan, anggota kita melintas jalan tersebut melihat kejadian itu dan langsung menangkap kedua tersangka itu," kata PhilemonDua pelaku kini masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsektabes LengkongKarena masih dibawah umur, penyidikan pun dibantu dari  Balai Pemasyarakatan Anak (Bapas) dan Lembaga Advokasi Hak Anak (LAHA) untuk mendampingi kedua tersangka.

Tersangka AK mengaku tidak punya niat untuk menjambret"Saya diajak AI, saya pun mengikuti ajakannya," ucap AK yang sudah melakukan 8 kali percobaan penjambretanDia mengatakan, memiliki keberanian untuk menjambret setelah ikut dalam geng motor Brigez

Ketika itu, salah seorang seniornya mengajarkan cara menjambret yang benarBila berhasil, uang jembretan pun dibagi antara AK dan senior tersebut"Ke senior ngasihnya pasti gedeSaya paling dapet cuma Rp40 ribu," pungkasnya.(rie)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rancang Pemalsuan, Pengacara Ditahan