JAKARTA -- Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Joko Santoso mengatakan, Kemdiknas tengah merumuskan formula mengenai integrasi seleksi masuk dari jenjang SMA/SMK ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
“Berbagai persiapan hingga saat ini masih terus dilakukanBahkan, kita juga telah membentuk dua macam seleksi penerimaan mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri (PTN)
BACA JUGA: Kemdiknas Masih Olah Hasil Uji Publik RSBI
Antara lain, ujian tertulis dan mahasiswa undangan seperti PMDK,” ungkap Djoko di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Jumat (19/11).Mantan Rektor ITB tersebut menjelaskan, untuk mahasiswa undangan cukup menggunakan nilai raport dan Unas
Dalam menyusun formula integrasi ini, sejumlah rektor di PTN masih mencoba merumuskan sambungan antara ujian nasional (Unas) dan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
BACA JUGA: Kemdiknas Galakkan Sosialisasi Aturan Kepsek
Kemdiknas mengharapkan jangan sampai ada tumpang tindihLebih lanjut Djoko menambahkan, dalam penyusunan formula integrasi SMA dan PTN ini, pemerintah tetap memasukkan syarat bahwa siswa yang mengikuti seleksi PTN harus dinyatakan lulus Ujian Nasional (UN)
BACA JUGA: Kepsek Tetap Profesi Akademis
“Meskipun sedang dibentuk dua bentuk seleksi penerimaan PTN, namun kelulusan UN tetap menjadi syarat utama bagi siswa yang ingin melanjutkan ke PTN,” ujarnya(cha/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... RSBI Butuh Guru Bahasa Lampung
Redaktur : Tim Redaksi