jpnn.com - Nakhoda baru KNPI sudah terbentuk Dualisme kepengurusan selama satu periode tak ada lagi
BACA JUGA: Banyak Pengaduan Minim Perhatian
Kini, Ketua Umum 2011-2014 Taufan E.NBACA JUGA: Jantung Penyelenggaraan Negara yang Kurang Perhatian
Memulai langkahnya, Taufan dan jajarannya mengunjungi redaksi INDOPOS untuk mempernalkan diri.KNPI tidak akan terseret ke wilayah politik
BACA JUGA: Konsep Dangkal, Tanpa Evaluasi Tanpa Target
”Kita tidak akan membawa gerbong KNPI masuk wilayah politik pragmatis apalagi menjadi aset salahsatu partai politik,” katanyaKNPI, kata dia, merupakan wadah berhimpun semua elemen pemuda yang masing-masing sudah memiliki parpol”Semua warna parpol ada di dalam KNPI, jadi sangat tidak mungkin bagi saya untuk menyeret KNPI menjadi bagian dari salahsatu parpol, apalagi kepentinganya untuk 2014Itu tidak akan mungkin terjadi,” ujar pemuda yang akrab disapa Ten ini di Graha Pena Lantai 10,Kebayoran Lama, Kamis (3/11)Kentalnya aroma parpol ditubuh KNPI itu lebih karena masing-masing pemuda didalam KNPI rata-rata sudah berorganisasi di parpolnya masingmasingDan itu adalah modal mereka dalam membangun jaringanSebab aset utama dalam berorganisasi yaitu relationship dan jarigan“Kita juga banyak kawan-kawan dari partai Namun, ketika kita sudah berjaket KNPI kita tanggalkan bendera partai kita, karena kita bukan basis partaiBukan pula aset partaiPersoalan ada embel-embel partai itu bagian dari hubungan networking dalam berorganiosasi,” terangnya meyakinkanNamun, Ten yang juga menantu dari Ketum Golkar Abu Rizal Bakrie ini tidak menafikan kalau image KNPI tidak bisa lepas dari persoalan politisKarena lahirnya KNPI sendiri karena ada momentum politisBerbeda dengan Himpunan Pengusa Muda Indonesaia (HIPMI) yang lahir danbesar untuk menciptakan pengusaha-pengusaha tangguh.
Begitupun KNPI yang muncul sebagi laboraturium politisi-politisi muda ditanah air.“KNPI itu harus menjadi laboraturium bagi calon pemimpin bangsaKarena itu, sebisa mungkin kita persiapkan agar bangsa ini tidak kekurangan stok pemimpin yang memang paham dan expert dengan masingmasing bidangnya,” jelas Ketua Umum Karang Taruna Nasional ituSebelum menjadikan KNPI sebagai laboraturium unggul bagi calon pemimpin bangsa, kata Ten, maka syarat yang harusdilakukan terlebih dahulu adalah menyatukan semua elemen kepemudaan yang sebelumnya terpecah belahIni demi menyelamatkan generasi muda untuk tidak mudah tercerai berai dalam politik pecah belah.
Pemuda sebagai calon pemimpin bangsa harus solid dan memiliki komitmen kuat dalam memajukan daerahnya masing-masing.“Kami akan segera membentuk kabinet yang merangkul semua unsur kepemudaanTargetnya satu bulan karena bulan depan pengurus baru akan bertemu dengan Presiden SBY untuk mendapatkan masukan dan pemikiran beliau tentang KNPI,” ujar pemuda pengagum sosok Dahlan Iskan itu Tidak hanya itu, Ten juga berjanji hanya akan memimpin satu periodeDia mengatakan tiga tahun waktu yang cukup untuk mempersiapkan kepemimpinan pemuda menuju kepemimpinan nasional“Ini memang bukan tugas yang ringanKarena itu kami butuh dukungan semua pihak terutama mediaDan Insyallah berhasilMasa dari 105 OKP tidak ada yang menonjol,” pungkasnya(dimas ryandi/bersambung)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebarkan Virus Demam SEA Games
Redaktur : Tim Redaksi