Dino Terdampar di Jerman

FRANKFURT - Hingga Minggu (18/4) kemarin, Dino Patti Djalal masih putus asa karena tidak bisa bergerak dan terdampar di Bandara Rhein-Main, Frankfrut, JermanJuru Bicara Presiden bidang Luar Negeri itu terdampar di Jerman sejak Sabtu (18/4) lalu, karena penerbangan di Eropa lumpuh akibat gunung berapi Eyjafjallajokull, di Islandia, meletus sejak Rabu (7/4).

"Saya merasa sangat hopeless karena tidak bisa bergerak," ungkap Dino melalui akun Twitter pribadinya, kemarin

BACA JUGA: Mark-up Alkes, Negara Rugi Rp9 Miliar

Dino pun mengaku tengah berusaha mencari kereta api menuju Eropa paling selatan, untuk mencari penerbangan yang bebas debu Islandia itu.

"Saya akan coba cari kereta api ke Eropa paling selatanMudah-mudahan airport ada yang buka di sana," kata penulis buku Harus Bisa! itu.

Pria kelahiran Beograd, Yugoslavia, 10 September 1965 itu, memang baru saja mendampingi Wapres Boediono menghadiri Nuclear Security Summit (NSS) di Washington DC, AS

BACA JUGA: Masih di Singapura, Nunun Tak Hadir

Namun, Dino tidak pulang bersama rombongan utamaIa justru menumpang pesawat komersial.

Penerbangan di Eropa lumpuh karena maskapai tidak ingin mengambil resiko atas dampak meletusnya gunung berapi di bawah gletser di Islandia itu

BACA JUGA: Deadline Sebulan untuk Penerima Fee BPD

"Karena debunya bisa masuk ke mesin pesawat dan merusak mesinnyaPernah terjadi duluDebunya di udara, jadi tidak kelihatan di darat," ungkap putra mantan diplomat senior, Hasjim Djalal itu pula.

"Ini kembali mengingatkan bahwa bencana alam mempengaruhi nasib umat manusia sedunia," sebutnya pula kemudian(sof)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mafia Pajak Terbongkar di Surabaya