Dirampok, IRT Tewas Bersimbah Darah

Senin, 16 September 2013 – 08:30 WIB

jpnn.com - SOLOK--Aksi perampokan masih menghantui masyarakat Solok. Seorang ibu rumah tangga ditemukan tewas bersimbah darah di dapur rumahnya di Jorong V Niniak, Nagari Kotosani, Kabupaten Solok.

Informasi yang dihimpun Padang Ekspres (grup JPNN), Minggu (15/9), korban bernama Desrianti, 55, ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB di dapur rumahnya di Jorong V Niniak. Kanit Intel Mapolsek X Koto Singkarak, Afridonal menjelaskan, saat ditemukan, korban paruh baya ini telah bersimbah darah di dapur. Dari keterangan saksi yang melaporkan kejadian tersebut, korban berada sendirian di rumah saat suami dan anak-anaknya pergi bekerja.

BACA JUGA: Kepingin Kaya tapi Gagal, Gantung Diri

"Saat itu, korban tengah memasak. Informasi yang kami terima, korban sempat berteriak minta tolong. Tapi malang, pelaku pembunuhan sudah melarikan diri. Tetangga dan warga sekitar hanya menemukan tubuh korban yang sudah dipenuhi darah," jelas Donal.

Korban mengalami pendarahan serius. Kedua pipinya, kepala, leher korban, dilukai dengan senjata tajam. Setelah melukai korban, pelaku menggasak perhiasan korban yakni 10 gram kalung emas, dan gelang emas seberat 5 gram. "Saat dilarikan ke Rumah Sakit Tentara (RST), korban masih bernafas. Tapi, nyawanya tidak dapat diselamatkan," tambahnya.

BACA JUGA: Janji Jalan-jalan, Pelajar SMP Diperkosa Kenalan

Kapolres Solok Kota AKBP Guntur Indarsyah didampingi Kapolsek Kecamatan X Koto Singkarak, Iptu Poniman mengatakan, motif pelaku diduga melakukan pencurian dengan menggunakan senjata tajam. "Kalau dilihat di TKP, peristiwa ini duga dilakukan satu orang. Saat ini kami masih melakukan pengembangan," kata Poniman.

Dua hari sebelumnya, dua warga Jorong Tangahkoto, Nagari Saoklaweh, Kecamatan Kubung Solok, mengalami luka parah, setelah dihajar perampok.  Kedua korban adalah Hj Daliana, 85, mengalami luka di bagian kepala dan leher dan mendapat perawatan di Rumah Sakit Tentara (RST) Solok. Sedangkan menantunya, Khairul, 45, kritis akibat luka serius di kepalanya. Khairul dirujuk ke RSUP M Djamil Padang setelah mendapat perawatan di RST Solok.

BACA JUGA: Suami Tonton Istri Terbakar

Keduanya dilukai perampok ini gagal menggasak uang tunai Rp 888 juta dan 2 kg emas di rumah pedagang pakaian di Jakarta itu. Hingga kemarin, perampok belum berhasil ditangkap. (cr4/t)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sehari, Diperkosa 7 Kali oleh Agen TKI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler