Disergap OPM, Dua Brimob Mabes Tewas

Minggu, 04 Desember 2011 – 05:15 WIB

JAKARTA - Korps Brigade Mobil (Brimob) Mabes Polri kembali berdukaDua anggotanya kemarin meninggal dalam kontak tembak di Puncak Jaya, Papua

BACA JUGA: Abraham Dapat Suntikan Semangat Dari Istri

Penyerangan ini terjadi dua hari setelah perayaan hari ulang tahun organisasi papua merdeka 1 Desember lalu

   
"Ya, sudah dipastikan dua anggota meninggal," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Saud Usman Nasution di Jakarta tadi malam (03/12).  Kontak senjata antara Brimob dan Kelompok OPM terjadi di daerah Kali Semen Kampung Wandinggobak Puncak Jaya Papua, Sabtu 3 Desember sekitar pukul 15.30 WIT.
    
Baku tembak  terjadi berawal ketika sejumlah anggota Brimob kembali dari Pos Polisi Tingginambut yang dikenal sebagai basis OPM, dalam rangka melakukan evakuasi anggota polisi yang sakit malaria

BACA JUGA: Abraham Janji Bekerja Seperti Baharuddin Lopa

Polisi itu kemudian akan dibawa ke Rumah Sakit Mulia.
    
Namun, dalam perjalanan, tepat setibanya di Kampung Wandinggobak, pasukan Brimob itu dihadang dan diberondong sejumlah tembakan
Kontak senjatapun berlangsung

BACA JUGA: Protes Pilihan DPR, Pansel Dinilai Lancang

Akibatnya, dua anggota Brimob tewas tertembak, sedangkan di pihak OPM belum diketahui apakah ada korban"Mereka menyerang secara brutal, anggota melakukan pertahanan diri," kata Saud
    
Dua korban polisi yang meninggal dunia adalah Bripda Feriyanto Kaluku akibat luka tembak di kepala dan Bripda Eko Afriansyah yang juga mengalami luka tembak di kepalaKeduanya anggota organik Gegana Brimob Mabes Polri

Selain itu, Bripda AR Syukur mengalami luka akibat tembakan di pahanyaSyukur adalah anggota organik Brimob Papua"Jenazah sekarang masih di RS Mulia," kata Saud
    
Polri tak tinggal diam dengan kejadian iniTak tanggung-tanggung, armada bantuan sebanyak 100 personel dikirim dari Jayapura ke Puncak Jaya"Sekarang dilakukan pengamanan tempat kejadian perkara, mungkin baru besok pagi ada pengejaran terhadap kelompok pelaku," kata mantan Kadensus 88 Mabes Polri ini
   
Aksi penembakan ini diduga sudah direncanakan dan sengaja dilakukan dengan target terpilih"Ini jelas disengajaPolri akan mengambil tindakan sangat tegas," kata jenderal bintang dua itu
   
Penembakan dua anggota Brimob itu menambah panjang daftar kekerasan terhadap aparat kepolisian di Bumi CenderawasihSebelumnya, saat perayaan HUT OPM, Bripda Ridwan Napitupulu dan Bripka Dian Budi Santosa dipanah oleh sekelompok orang di Jayapura
   
Sebelumnya, sekelompok orang bersenjata kembali menyerang rombongan polisi di areal PT Freeport pada Senin, 7 November 2011Korbannya anggota Brimob Mabes Brigadir Satu Marselinus tertembak di pelipisBeruntung jiwanya dapat diselamatkan
   
Yang juga belum terungkap sampai saat ini adalah penyerangan dan pembunuhan terhadap Kapolsek Mulia Kabupaten Puncak Jaya Papua, Ajun Komisaris Polisi Dominggus Oktavianus Awes di Bandara Mulia 24 Oktober 2011 laluSaat itu, Dominggus sedang bertugas rutin saat disergap dan ditembak dengan revolver dinas miliknya sendiri
   
Menkopolhukam Djoko Suyanto mengecam penyerangan dan penghadangan terhadap anggota polisi yang sedang bertugas di Papua"Pemerintah menyesalkan dan sangat prihatin," katanya melalui pernyataan resmi. 
   
Menurut Djoko, selama ini pemerintah melalui aparat di lapangan selalu mencari solusi dengan dialog dan menghindari tindakan kekerasan"Namun, di sisi lain ada pihak-pihak yang selalu melakukan kekerasan dan memprovokasiJadi ini timpang," katanya
   
Saat ini, Kapolri telah diminta untuk melakukan evaluasi ulang status Papua dan mengambil kebijakan yang dirasa perlu"terhadap pelaku kriminal, hukum harus ditegakkan dan keselamatan petugas di lapangan menjadi prioritas utama," katanya.(rdl)

Beberapa kekerasan terhadap polisi di Papua
24 Oktober 2011 ; Kapolsek Puncak Jaya AKP Dominggus Oktavianus Awes  dibunuh dengan ditembak dengan revolver dinasnya oleh dua orang yang menyergap tiba-tiba 7 November 2011 ; Penyerangan terjadi sekitar pukul 11.22 waktu Papua ketika konvoi kendaraan polisi melintas di mile 43-45 area Freeport TimikaPelaku berhasil menembak mobil Freeeport jenis LWB bernomor lambung SA 07 dan LWB 01-2734Korban Briptu Marselinus 1 Desember 2011 ; Bripda Ridwan Napitupulu dan Diabn dipanah di kawasan Kampung Beraf , Distrik Nimboran Jayapura 3 Desember 2011 ; Penyergapan terhadap petugas di Wandinggobak, Puncak Jaya, papuaDua brimob Mabes Polri tewas di tempat.

BACA ARTIKEL LAINNYA... PBNU Pelopori Jihad Anti Radikalisasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler