jpnn.com - PURWOREJO – Pembatasan operasional angkutan barang dan pengalihan arus lalu lintas dampak perbaikan Jembatan Comal di jalur pantai utara Jawa Tengah berimbas pada lonjakan volume kendaraan berat di jalur selatan. Kabupaten Purworejo yang berada di sisi selatan Jawa Tengah pun mulai merasakan imbas lonjakan kendaraan berat.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Purworejo, Agus Budi Supriyanto mengatakan, beberapa ruas jalan dan jembatan di wilayahnya sudah mulai bermasalah. Karenanya, Dishubkominfo Purworejo pun terus berupaya dan berkoordinasi dengan kepolisian dalam rangka mengalihkan rute kendaraan berat.
BACA JUGA: Rental Motor Trail Kebakaran, 12 Kendaraan Tinggal Rangka
“Kita terus berikhtiar dengan Lantas (Satlantas Polres Purworejo-red) dengan berusaha mengalihkan kendaraan berat. Namun itu juga semua tergantung kepada kesadaran pengguna jalan sendiri,” ucapnya seperti diberitakan Radar Jogja edisi Selasa (23/9).
Agus menjelaskan, langkah antisipasi telah dilakukan terkait kerusakan di ruas jalan dan jembatan yang ada di ruas Purworejo-Magelang. Di antaranya adalah pembatasan tonase kendaraan yang lewat sebagaimana imbauan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum.
BACA JUGA: Sekretaris KPU Kaltara Belum Punya Kantor dan Staf
“Namun semua tetap kembali kepada pengguna jalan. Kami hanya sebatas mengimbau saja, satu lagi jangan sampai ada konvoi khususnya saat melintas di atas jembatan,” imbauhnya. (tom/jko/jpnn)
BACA JUGA: Diskepenak Pantau Hewan Kurban
BACA ARTIKEL LAINNYA... Manipulasi Data, CPNS K-2 Dicoret
Redaktur : Tim Redaksi