"Kita butuh investor untuk membantu pemerintah membangun sekitar 20 ribu kilometer jalan di seluruh Indonesia
BACA JUGA: Target Investasi USD90 Miliar
Target untuk lima tahun kedepan dan jumlah ini termasuk jalan baru dan juga perbaikan kualitas jalan yang sudah ada," kata Gita pada wartawan, di Jakarta, Kamis (25/3).Sejak memulai RPJM 2009-2014, pemerintah melalui BKPM kata Gita telah mendapatkan beberapa investor untuk pembangunan infrastruktur jalan
BACA JUGA: Wapres Optimis Mampu Bersaing
Beberapa pihak luar negeri yang menyatakan ketertarikan berasal dari Australia, Tiongkok, Korea dan Malaysia."Memang nilainya belum pasti, tapi sudah ada beberapa investor dalam dan luar negeri menyatakan ketertarikan
BACA JUGA: PLN Terima Sertifikat Kapolri
Thiess saat ini mulai melirik investasi di sektor jalan tol," katanya.Meski target investasi dibidang infrastruktur diakui cukup berat, namun Gita mengatakan Indonesia tetap optimis mampu mendapatkan realisasi investasi dalam jumlah yang besar ditiap tahunnyaSalah satu hal pendukung, karena investor masih memberi reaksi positif terhadap penanaman modal investasi di Indonesia.
"Investor tentu melihat pasarnya jugaPopulasi Indonesia yang cukup besar, menjadi target market sendiri bagi kalangan investorKarena memang itu yang dicari maka kita optimis target yang cukup berat ini mampu kita realisasikan," kata Gita.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Boediono Yakinkan Investor
Redaktur : Tim Redaksi