JAKARTA - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Hillary Diane Rodham Clinton betul-betul ingin memaksimalkan agenda kunjungannya ke IndonesiaDiantara kepadatan jadwalnya, mantan First Lady AS tersebut kemarin menyempatkan menjadi bintang tamu pada sebuah acara musik di sebuah stasiun televisi. Menlu AS ke-67 itu hadir di tengah-tengah artis ibu kota dan melakukan perbincangan hangat dalam acara musik tersebut.
Tak hanya itu, pasca melakukan pertemuan empat mata dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Hillary juga mendatangi fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK) plus plus di daerah Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat
BACA JUGA: Tak Mau Diintervensi, Equador Usir Diplomat AS
Sekitar pukul 13.10 iring-iringan mobil yang membawa Hillary tiba di halaman SMP 39 PetojoBACA JUGA: Pengadilan Irak Tunda Persidangan atas Si Pelempar Sepatu
’’Apa yang membuat saya datang kesini? (tersenyum) Hmm karena selama di sini (Indonesia, Red) saya lebih memprioritaskan diplomasi people to people dibanding diplomasi antarnegara,’’ ujar Hillary.
Dalam kunjungan tersebut, Hillary yang didampingi sejumlah staf Kedutaan Besar menyaksikan secara langsung proyek kakus canggih yang didanai United States Agency of International Development (USAID)
BACA JUGA: Parlemen Israel Pilih Netanyahu jadi PM
Puluhan warga Petojo, tampak berkerumun di sekitar MCK plus-plusMereka tampak mengantre untuk menyaksikan dari dekat mantan ibu negara tersebutAda juga warga yang berjejer di depan rumah merekaUniknya, ada sempat ada beberapa warga yang berteriak dengan semangat’’Welcome miss Presiden, welcome miss Presiden,’’ sadar dengan panggilan itu, Hillary pun melempar senyum dan melambai.
MCK plus plus yang dikunjungi Hillari itu sendiri dibangun atas partisipasi USAID dengan bantuan senilai Rp 360 jutaFasilitas tersebut dilengkapi teknologi zero waste alias nol hasil limbah buanganSisa kotoran yang ditampung dalam tangki khusus dimanfaatkan sebagai biogas dan digunakan untuk keperluan memasak warga sekitar
Sedangkan air limbah yang sudah menjadi air biasa dibuang melalui saluran khusus ke sungaiHillary mengatakan bantuan dan fasilitas yang cukup unik tersebut diharapkan dapat memotivasi masyarakat sekitar untuk memperbaiki kualitas hidup’’Dengan bertemu langsung dengan warga, saya bisa tahu apa yang mereka rasakan,’’ katanya.
Sayangnya, karena padatnya agenda, Hillary hanya berada di lokasi tersebut selama kurang lebih 20 menitPraktis, rencana untuk menyaksikan demo masak ibu-ibu setempat dengan biogas batal dilaksanakanPadahal, peralatan kompor dan bahan untuk dimasak sudah siapBeberapa pisang goreng dan tempe yang dimasak dengan gas dari kotoran tersebut juga tidak disentuh oleh Hillary.
Saat menyeberangi Kali Krukut, puluhan siswa-siswa SMP 39 yang berada di lantai dua tampak melambai dan berteriak menyapa HillaryMenyaksikan hal itu, Hillary menghentikan langkahnya di tengah jembatan dan membalas mereka dengan lambaian tanganMantan pengacara tersebut pergi meninggalkan lokasi tersebut setelah diantar oleh Walikota Jakarta Pusat Sylvia Murni.
Sekitar pukul 13.30 WIB, Hillary menyudahi kunjungannya di Petojo dan langsung ke Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta TimurIstri presiden Bill Clinton ini melanjutkan lawatannya ke negera Asia lainnya, yaitu Korea Selatan dan Tiongkok(zul)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hillary Kunjungi Korsel, Korut Siapkan Perang
Redaktur : Tim Redaksi