"Jangan hanya mereka ilegal lalu kita tidak bertanggung jawab
BACA JUGA: Jadi Terdakwa, Gayus Seret Staf Istana
Legal atau ilegal itu bukan persoalan si rakyatnyaBACA JUGA: Jika SBY Kirim Surat, 2 TKI di Arab Berpeluang Selamat
Tapi kadang-kadang kan KTP paspornya orang Cianjur, asli JemberMenurut politisi Partai PDI-P itu, dalam konteks berbangsa dan bernegara, mereka yang dijustifikasi oleh pemerintah sebagai TKI ilegal bukan semata salah rakyatnya.
"Mereka merasa legal karena memiliki paspor Indonesia dan dokumen lain yang diisyaratkan
BACA JUGA: Didakwa Empat Perkara, Gayus Terancam 20 Tahun Penjara
Karena itu tetap saja itu jadi tanggung jawab negara, tanggung jawab pemerintah bukan persoalan salah di rakyatnya," terang Ribka.Sebagai contoh lanjutnya, tidak usaha melihat jauh-jauh ke luar negeriPersoalan Jampersal (jaminan persalinan) saja misalnyaBukankah Jampersal itu tidak berjalan lebih disebabkan karena ketidaksiapan birokrat kita.
"Dari dulu hingga sekarang, persoalan juklak (petunjuk pelaksanaan) dan juknisnya (petunjuk teknis) yang belum siapAkibatnya, terus rakyatnya yang ditolakPadahal ini karena ketidaksiapan birokrasi, kebodohan birokrasi kita lalu rakyat miskin yang jadi korban," tegasnya.
Hal lain sebagai dampak dari kebodohan birokrasi kita juga berimbas ke DPR karena didemo terus"Untung saja demontrasinya tidak seperti zaman saya dulu yang berani membuka pin wakil rakyatDemonstran sekarang agak santunlah dibanding zaman saya dulu karena demonstran sekarang sudah diorder dan ada yang biayai," ungkapnya(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baru 10 Persen RPH Punya Sertifikat Halal
Redaktur : Tim Redaksi