DPRD Ancam Boikot Pelantikan Walikota Tarakan

Kamis, 26 Februari 2009 – 10:06 WIB
TARAKAN-Pelanti kan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwali) Tarakan tinggal tiga hari lagiAtau, tepatnya 1 Maret nanti masyarakat Tarakan akan memiliki pemimpin baru.

Namun, tampaknya, dari berbagai persiapan demi persiapan yang hingga hari ini terus dilakukan masih menyisakan persoalan

BACA JUGA: KPU Tarakan Ancam Diskualifikasi 22 Parpol

Masalahnya kalangan anggota DPRD Kota Tarakan menilai, mereka merasa ditinggalkan pemkot.

Agenda yang menjadi hajatannya dewan, namun beberapa anggota DPRD mengaku tidak pernah dilibatkan secara langsung
Klimaknya, sejumlah anggota dewan mengaku akan memboikot pelaksanaan pelantikan Walikota tersebut.

”Sebenarnya pelantikan Walikota dan wakil Walikota ini kerjaan dewan, artinya dewan membuat sidang paripurna istimewa

BACA JUGA: Kapolres Baru Jombang Stop Praktik Ponari

Namun dalam persiapan pelantikan itu, dewan tidak pernah diajak koordinasi oleh Pemkot Tarakan,”  tegas Fadlan Hamid, anggota DPRD Tarakan dari Komisi III.

Ia menyesalkan, sejauh ini pemerintah kota hanya berjalan sendiri dalam mempersiapkan acara pelantikan Walikota
”Inikan kerjaan dewan, terus kenapa kami tidak dilibatkan hingga saat ini

BACA JUGA: Jalur Selatan KA Akan Lumpuh 4 Hari

Jadi nanti kami akan melakukan walk-out, bahkan ada teman (anggota DPRD, Red.) yang minta tidak perlu hadir atau memboikot acara tersebut,” tegasnya lagi.

Fadlan menegaskan, sikap tidak mau kooperatif Pemkot Tarakan tersebut dinilai sebagai sebuah pelecehan terhadap lembaga legislatif tersebut.
Bagaimana kalau pemkot dalam waktu yang ada ini baru melakukan koodinasi? Menurut politisi asal PPP itu, pihaknya akan mengembalikan keputusan selanjutnya kepada anggota dewan yang lain

”Mau atau tidak menerima, saya serahkan kepada teman-temanKalau sampai besok (hari ini, Red.) tidak ada klarifikasi daripada panitia (pemkot), mau tidak mau kami akan boikot,” tandas Fadlan. 

Pria yang berdomisili di Kelurahan Selumit Pantai itu menyampaikan, sejak wacana pelantikan Walikota dan wakil Walikota yang akan digelar lapangan terbuka, pihaknya mengaku belum pernah diinformasikan secara resmiJustru, Fadlan mengaku hanya mengetahui melalui media massa.

Dihubungi terpisah, Anggota DPRD lainnya Yancong menyampaikan, terkait acara pelantikan diperlukan koordinasi yang baik antara pemkot dan dewan”Pelantikan Walikota dan wawali ini kan untuk menentukan masa depan Tarakan lima tahun ke depan, jadi seharusnya dikoordinasikan dengan baikIntinya komunikasi dan koordinasi perlu dibangun,” kata Yancong

Dikatakan pula, sebenarnya Rabu siang sudah diagendakan pertemuan antara Pemkot Tarakan dalam hal ini panitia pelantikan untuk membahas sejauh mana persiapan acara tersebut, namun sayang pihak panitia tidak kunjung datang dan pertemuan dibatalkan.

Di tempat berbeda,  Wakil Ketua DPRD Siswantara pada dasarnya pelantikan tersebut tidak menjadi masalahSaat ditanya soal wacana anggota dewan yang akan memboikot pelantikan tersebut, ia malah mengaku hanya isu saja
“Pada dasarnya semua berjalan dengan baik, dan nggak ada masalahKalau ada yang mau memboikot itu hanya isu saja,” kilah Siswantara.

Kolega Fadlan di Komisi III, Gunawan Wibisono mengungkapkan, komunikasi antara kedua belah pihak yakni antara DPRD dan panitia pelaksana perlu dibangun kembali

“Komunikasi perlu diperbaiki antara kedua belah pihak, jangan sampai terkesan dewan seakan-akan menghambat pelaksanaan pelantikanBagaimana pun dewan juga perlu tahu sejauhmana persiapan pelantikan itu melalui panitia tersebut,” kata  Gunawan

Sedangkan paripurna istimewa pelantikan Walikota, menurut Gunawan sudah dijadwalkan dalam rapat panitia musyawarah (Panmus) dan akan dilaksanakan di Stadion Datu Adil -- tempat Walikota dan wawali terpilih akan dilantik

“Kami sudah rapatkan dalam panmus pelaksanaan sidang paripurna istimewa tersebut akan digelar di sana (Stadion Datu Adil, Red.)Jadi besok (hari ini) setelah paripurna PAW Pak Udin Hianggio, peralatan sidang akan dibawa ke sana,” jelas politikus asal PKS itu.

Soal polemik ini dikonfirmasi secara terpisah, Sekretaris Kota (Sekkot) juga panitia pelaksana pelantikan Walikota Badrun menolak memberikan komentar“Untuk masalah ini kami no comment saja Dik,” kilah Badrun.(dio)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Bulan, 6 Warga Tewas Diterkam Harimau


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler