"Dua kali ngebom itu gagal semua
BACA JUGA: ICW: DAU Jangan Dilarikan ke Pencegahan
Pertama, karena dijelaskan oleh petugas kafe bahwa juga ada wanita berjilbab, meski banyak bule (di sana)BACA JUGA: Bebani Daerah, Pejabat Polri dan Kejaksaan akan Diperiksa KPK
Lalu, rencana malam kedua, peledakan juga gagal karena bule-nya tidak sebanyak malam pertama, dan juga ada orang muslim,” terang Wahyudi, dalam lanjutan persidangan di PN Jakarta Selatan, Selasa (3/3).Sebelum meledakkan bom di Kafe Bedudal, lanjut Wahyudi pula, dirinya bersama Agustiawarman dan Ki Agus M Toni sudah berada di sekitar lokasi sasaran
BACA JUGA: Fajar Taslim Rencanakan Pengeboman dengan Matang
Padahal rencananya peledakan langsung dilakukan, tapi akhirnya batal karena ada orang muslim,” ujarnya.Diakui Wahyudi, peledakan bom di Bukittinggi itu sasarannya ialah orang yang mereka anggap melecehkan Islam“Turis-turis, bule-bule, itu dinilai banyak melecehkan Islam,” cetusnya(gus/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Eksekusi Ayin, KPK Tunggu Putusan Lengkap MA
Redaktur : Tim Redaksi